Kata Kunci: Manajemen Pendidikan Pada Orientasi Lulusan
 
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses (1) Perencanaan manajemen pendidikan, (2) Pelaksanaan manajemen pendidikan, (3) Evaluasi manajemen pendidikan, (4) Pengawasan manajemen pendidikan di SMK Farmasi ISFI dan Program Studi Farmasi SMK Unggulan Husada Banjarmasin.(5) Bagaimana keempat hal di atas berinteraksi dalam mempengaruhi orientasi lulusan SMK Farmasi ISFI dan Program Studi Farmasi SMK Unggulan Husada Banjarmasin.  Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian studi kasus dan multisitus.Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri. Pengumpulan data dilakukan melalui:  wawancara mendalam, Observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini dianalisis dengan mengunakan model analisis data interaktif dari Miles dan Huberman, dengan tahap: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan temuan dilakukan dengan credibility, dependability, dan confirmability.  Hasil penelitian ini adalah (1) Perencanaan Manajemen Pendidikan di SMK Farmasi ISFI dan Prodi Farmasi SMK Unggulan Husada Banjarmasin oleh Kepala Sekolah dengan para Wakil kepala sekolah dan seluruh tenaga pendidik dan kependidikan melalui rapat awal tahun ajaran baru.(2)Pelaksanaan Manajemen Pendidikan di SMK Farmasi ISFI dan Prodi Farmasi SMK Unggulan Husada Banjarmasin,adalah menjalankan perencanaan yang telah disepakati pada rapat awal tahun ajaran dengan Kepala Sekolah sebagai manajer,para Wakil kepala sekolah dan seluruh civitas akademik (3) Evaluasi Manajemen Pendidikan di SMK Farmasi ISFI dan Prodi Farmasi  SMK Unggulan Husada Banjarmasin,dilakukan berjenjang, oleh para wakil kepala sekolah yang membidangi, serta disampaikan pada kepala sekolah untuk dibahas bersamaHasil evaluasi disampaikan kembali pada masing-masing pihak untuk diperbaiki,(4)Pengawasan Manajemen Pendidikan di SMK Farmasi ISFI dan Prodi Farmasi  SMK Unggulan Husada Banjarmasin dilakukan para Wakil kepala sekolah dan disupervisi oleh Kepala sekolah juga pembina dari dinas pendidikan secara periodik. (5) Interaksi sinergis keempat komponen manajemen pendidikan ternyata dapat meningkatkan kualitas serta mempengaruhi orientasi lulusan.