DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PROSPEK USAHA PENGOLAHAN KERUPUK IKAN GABUS (Channa striata) DI KECAMATAN MARTAPURA TIMUR KABUPATEN BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:Muhammad Ikhwan
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-06-10


ABSTRAK

MUHAMMAD IKHWAN. 1620727310007. 2018. Prospek Usaha Pengolahan Kerupuk Ikan Gabus (Channa striata) di Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan. Tesis. Program Studi Magister Ilmu Perikanan Program Pascasarjana Universitas Lambung Mangkurat. Dibawah bimbingan: (1) Leila Ariyani Sofia dan (2) Erma Agusliani

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengidentifikasi keragaan usaha pengolahan kerupuk ikan gabus, (2) menilai keuntungan usaha pengolahan kerupuk ikan gabus, (3) menentukan kelayakan usaha pengolahan kerupuk ikan gabus, dan (4) menentukan strategi pengembangan usaha pengolahan kerupuk ikan gabus di Kecamatan Martapura Timur.

Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan dengan sentra pengolahan berada di Desa Melayu Ulu. Data yang dikumpulkan adalah data yang bersumber langsung dari hasil survei di lokasi penelitian dan data pendukung lainnya terkait dengan obyek penelitian.

Hasil penelitian menunjukkan (1) identifikasi keragaan usaha meliputi : proses pengolahan kerupuk ikan gabus terdiri penerimaan bahan baku ikan, penyiangan ikan, pelumatan daging ikan, pengadonan, pengukusan, pengirisan, penjemuran dan pengemasan, modal usaha sendiri, sertifikasi produk P IRT (13 responden) dan Halal (10 responden), daerah pemasaran Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur; (2) bahwa usaha pengolahan kerupuk ikan gabus di Kecamatan Martapura Timur menguntungkan. Nilai keuntungan yang terendah pada kelompok I sebesar Rp. 6.187.555,56/tahun atau Rp 515.629,63/bulan dan nilai keuntugan yang tertinggi diperoleh para pengolah kerupuk ikan gabus terdapat pada kelompok III sebesar Rp. 32.623.320,83/tahun atau Rp 2.718.610,07/bulan; (3) usaha pengolahan kerupuk ikan gabus berdasarkan kriteria investasi (NPV, NBCR dan IRR) adalah layak dimana untuk NPV nilai terendah pada kelompok I dan tertinggi pada kelompok III sedangkan NBCR dan IRR nilai terendah pada kelompok II dan tertinggi pada kelompok III; (4) strategi pengembangan usaha dengan menambah jumlah dan kapasitas produksi dengan cara pengelolaan ketersediaan bahan baku ikan gabus, menambah permodalan melalui lembaga-lembaga keuangan dan melakukan promosi serta memperluas pangsa pasar produk kerupuk ikan gabus.

Kata Kunci : kerupuk ikan gabus, prospek, usaha pengolahan

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI