Ketercapaian produksi dalam kegiatan coal getting perlu memperhatikan produktivitas maupun komposisi alat gali muat dan angkut yang berkaitan dengan match factor. Komposisi alat yang baik perlu mempertimbangkan pengaruh match factor terhadap produktivitas fleet sehingga biaya operasional yang digunakan dapat seoptimal mungkin.

            Perhitungan dengan menggunakan rumus match factor digunakan untuk memilih alternatif terbaik sehingga produktivitas dapat mencapai target dengan biaya seoptimal mungkin. Penambangan batubara di pitmenggunakan kombinasi alat gali muat ExcavatorPC400 Ex-021 LCdan alat angkut Dump Truck Hino500. Kegiatan pemuatan terdapat satu alat gali muat excavator PC400 LC EX-021 dengan kapasitas bucket2,2 m³ yang melayani unit dump truck dengan kapasitas bak 20 ton dan 30 ton.

            Produktivitas alat gali muat PC400 Ex-021 dan angka ketercapaiannya pada masing-masing kondisi match factor berturut-turut antara lainpada saat undertruck dengan angka 0,8 adalah 189,220 Ton/Jam, 95%; pada saat match dengan angka 1,0 adalah 216,837 Ton/Jam, 109%; dan saat overtruck dengan angka 1,1 adalah 227,637 Ton/Jam, 115%; terhadap target produktivitas yang ditentukan perusahaan. Biaya yang dikeluarkan untuk alat mekanis yang digunakan dalam kegiatan coal gettingsaat undertruck, match dan overtruck masing-masing yaitu 0,03745a$/Ton, 0,003357a$/Ton dan 0,00361a$/Ton. Biaya optimal yang dapat dipakai adalah sebesar 0,003357a$/Ton, yaitu ketika memakai 10 dumptruck dengan kapasitas 30 Ton.