DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH KONDISI GEOTEKNIK LAPIS SUBGRADE TANAH LEMPUNG UNTUK JALAN TAMBANG TANPA LAPIS PONDASI DI DESA LIMAMAR KECAMATAN ASTAMBUL KABUPATEN BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:JHON ANDREAN PAUL YC RABAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-06-13


Abstrak

Penelitian dilaksanakan di wilayah Desa Limamar yang tanahnya tersusun oleh tanah lempung kaolinit. Tanah lempung kaolinit terendapkan diatas formasi warukin yang umumnya mengandung lapisan batubara. Kegiatan tambang batubara memerlukan jalan tambang. Pengumpulan data dilakukan berdasarkan hasil observasi lapangan, sampling dan uji laboratorium serta studi literatur. Data primer yang dikumpulkan berkait karakteristik tanah antara lain; Sifat fisik tanah (spesific gravity, densitas, kadar air, ukuran butir, batas atterberg) dan Sifat mekanik tanah (Unconfined Compressive Strength dan Direct Shear Test). Data sekunder yang dikumpulkan berkait situasi lokasi penelitian, kondisi geologi regional, spesifikasi alat angkut tambang, klasifikasi tanah dan formula geoteknik berkait fisik mekanik tanah. 

Hasil dari pengumpulan dan pengolahan diketahui, hasil pengumpulan fisik tanah: menggunakan standart pengujian ASTM D 2487-69 (lempung) sebanyak 59,26%-90,30%, (pasir) sebanyak 9,42%-36,01%, (kerikil) sebanyak 0,28%-6,67%., Pengujian batas Atterberg menggunakan standart pengujian ASTM D 2216-80 dengan hasil uji: Batas cair (33,64%-66,32%), Batas plastis (20,1%-30,61%), Batas susut (19,3%-28,1%), Indeks plastisitas (12,45%-36,32%). Pengujian berat isi tanah menggunakan standart pengujian ASTM D 2937-83 dengan hasil uji (2,16 g/cm3-2,44 g/cm3). 

Sifat mekanik tanah menggunakan standart pengujian ASTM D 3080-72 Direct shear test adalah Kohesi tanah (0,1364 kg/cm2-0,4743 kg/cm2) dan Sudut gesek dalam (14,040-25,310). Pengolahan data diperoleh; tanah dalam klasifikasi AASHTO teridentifikasi jenis tanah: A-6, A-7-5 dan A-7-6, ground pressure alat angkut Dutro 110 HD, Dutro 130 HD X Power dan Dutro 130 HD dari tiap roda ban adalah sebesar 720,07 kPa, daya dukung ijin tanah 87,38 kPa-187,84 kPa. Ground pressure alat angkut lebih besar dari nilai daya dukung ijin tanah sehingga tanah dinyatakan tidak mampu menerima beban dari alat angkut dan masih belum layak untuk digunakan sebagai jalan angkut tambang.

 

 

Kata Kunci : Daya Dukung Ijin Tanah, Ground Pressure, Sifat Fisik Tanah, Sifat Mekanik Tanah.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI