DIGITAL LIBRARY
JUDUL | : | PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK KONSEP EKOLOGI DENGAN PENDEKATAN LINGKUNGAN TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA | |
PENGARANG | : | SUKARDI | |
PENERBIT | : | UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT | |
TANGGAL | : | 2019-06-17 |
Sukardi. 2018. Pengembangan Lembar Kerja Peseta Didik Konsep Ekologi dengan Pendekatan Lingkungan Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Tesis, Program Studi Magister Pendidikan Biologi, Program Pascasarjana, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing: (I) Dr. H. Aminuddin Prahatama Putra, M.Pd. dan (II) Dr. Dharmono, M.Si.
Kata Kunci : LKPD, Pendekatan Lingkunagn, Ekologi, Berpikir Kritis
Kurangnya penggunaan LKPD berpikir kritis yang tepat dan tidak sesuai dengan kebutuhan peserta didik menyebabkan kurangnya kemampuan menganalisa peserta didik terhadap proses berpikir kritis. Penelitian pengembangan LKPD dengan pendekatan lingkungan terhadap keterampilan berpikir kritis pada materi ekologi bertujuan untuk mengembangkan LKPD yang valid, praktis, dan fektif. Tahapan penelitian pengembangan (Design Research) menggunakan evaluasi formatif Tessmer, yang dilaksanakan dalam 4 tahap yakni evaluasi diri (self evaluation), uji perorangan (expert review dan one-to-one ), uji kelompok kecil (small group evaluation), dan uji lapangan (field test). Subyek penelitian yang digunakan siswa kelas X MIA meliputi uji one to one X MIA 1, uji kelompok kecil X MIA 2, uji lapangan X MIA 1 dan X MIA 3. Data dikumpulkan melalui tes dan pengamatan, análisa data berupa data kuantitatif dan data kualitatif kemudian dianalisa sacara deskriptif. Hasil validitas LKPD berada pada kategori sangat valid dengan skor rata-rata keseluruhan 90,67%, dengan didukung uji one to one oleh peserta didik dengan kategori sangat baik. LKPD tergolong praktis berdasarkan: 1) keterlaksanaan LKPD kategori baik, 2) respon siswa menunjukkan respon positif 3) respon guru menunjukkan positif. LKPD tergolong efektif berdasarkan: 1) Hasil belajar siswa mencapai nilai ketuntasan yaitu 97,45), 2) LKPD keterampilan berpikir kritis siswa rata-rata diperoleh kategori tinggi, 3) Hasil tes N- Gain menujukkan LKPD yang dikembangkan rata-rata N-Gain interpretasi 0,60, N-Gain analisis diperoleh 0,6, N-gain evaluasi 0,6 dan N-Gain inferensi adalah 0,8. Sehingga dapat disimpulkan bahwa LKPD yang dikembangkan dengan pendekatan lingkungan terhadap berpikir kritis valid, praktis dan efektif. Implikasi dari pembelajaran dengan menggunakan LKPD dengan pendekatan lingkungan berpikir kritis pada konsep Ekologi dapat meningkatkan motivasi dan melatihkan keterampilan berpikir kritis peserta didik.
NO | DOWNLOAD LINK |
1 | FILE 1 |
File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI