DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Kualitas Pelayanan Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor Roda Dua Pada Kantor Samsat Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur
PENGARANG:NATALIA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-06-18


ABSTRAK

Natalia. D1A115227. 2019 “ Kualitas Pelayanan Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor Roda Dua Pada Kantor Samsat Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur” Pembimbing (I) Widyakanti,  dan (II) Erma Ariyani.

Pajak kendaraan bermotor roda dua adalah Salah satu jenis Pajak Provinsi yang berpotensi cukup besar dalam penerimaannyadan merupakan sumber pendapatan daerah yang berperan penting  untuk membiayai pemerintah daerah dan pembangunan daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : bagaimana kualitas pelayanan dan kendala-kendala yang dihadapi dalam pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor roda dua pada Kantor Samsat Tamiang Layang.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu, observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Informan kunci terdiri atas : Kepala Samsat Tamiang Layang, Kepala Seksi Penerimaan dan Penetapan, petugas loket dan wajib pajak kendaraan roda dua. 

Hasil penelitian: pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor roda dua pada Kantor Samsat Tamiang Layang masih belum optimal hal ini dapat dilihat dari kualitas pelayanan pada tiga loket, yaitu : loket 1 pelayanan pihak kepolisian pendaftaran/ verifikasi petugas  seringkali datang terlambat/tidak tepat waktu, petugas yang seringkali tidak responsif  dalam melayani dan sering terkesan acuh dengan wajib pajak, kurang transparansi informasi mengenai persyaratan yang harus dibawa sehingga banyak masyarakat yang tidak membawa persyaratan, dan adanya pengeluaran tambahan diluar biaya yang dibayarkan masyarakat untuk pajak. Pada loket 2 pelayanan BAPENDA penetapan pajak, pelayanan petugas pada loket ini dapat dikatakan sudah cukup baik dan  pada loket 3 pelayanan Bank Kalteng pembayaran dan penyerahan petugas seringkali tidak disiplin/ terlambat datang saat pelayanan sudah dimulai sehingga, masyarakat harus menunggu cukup lama. Kendala dalam pelayanan yaitu: masih kurang memadainya sarana prasarana pelayanan, kekurangan sumber daya manusia dalam pelayanan yang menyebabkan adanya tumpang tindih dan kurang maksimalnya dalam melakukan pekerjaan dan masih kurangnya pemahaman masyarakat terhadap prosedur maupun persyaratan pelayanan.

Berdasarkan hasil Penelitian ini pemerintah dituntut melakukan peningkatan dan menambah sarana prasarana untuk menunjang pelayanan, memperhatikan kecukupan jumlah sumber daya manusia agar dalam pelayanan dapat senantiasa diberikan secara lebih maksimal dan pentingnya melakukan penyebaran serta memberikan informasi sejelas-jelasnya  dan seluas-luasnya berkaitan dengan pelayanan seperti : SOP, persyaratan, maupun hal lain berkaitan dengan pelayanan.

 

Kata kunci : Pelayanan, Kualitas, Pajak, Kendaraan Bermotor Roda Dua, Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance, Empathy.

 

 

 

ABSTRACT


Natalia. D1A115227. 2019 "quality of service for payment tax On two-wheeled motorized vehicles at the Office of Samsat Tamiang Layang East Barito District"  Advisor (I) Widyakanti (II) Erma Ariyani.

 

Two-wheeled motor vehicle tax is one type of Provincial Tax that is potentially to be quite large in its revenues and is a source of regional income that an important role in financing regional government and regional development. This research’s aims in to find out: how the quality service and the constraints faced in the service of paying taxes on two-wheeled motorized vehicles at the Office of Samsat Tamiang Layang. 

The methods which is used in this research is qualitative. The data collection techiniques uses observation, interview and documentation. The data sources is primary data and secondary data. Key informants consist of: head Office of Samsat Tamiang Layang, head of acceptance and Assignment Section, officers of the counters and taxpayer two-wheeled vehicle. 

The Research’s finding: services of payment of taxes on two-wheeled motor vehicles  Office of Samsat Tamiang Layang is still not optimal it can be seen from quality services on three counters : The counter 1 polices services registration/verification officer often arrive late/not on time, often not responsive in serving and seems indifferent to taxpayers, lack of transparency of information regarding requirements to be taken so many people don’t carry the requirements, and there is additional expenditure beyond the costs paid by the community for taxes. At the counter 2 of BAPENDA services tax assignment, service officers on this counter can be said already quite well and at the counter 3 of the Bank Kalteng Services payment and submission officer often undisciplined/late came when the service has been started so, taxpayer had to wait quite a long time. Constraints in the service : still inadequate infrastructures services, lack of human resources in the service that cause of overlapping and less maximum performance in doing work and still lack of understanding taxpayers against the procedure as well as the terms of service. 

According to this results finding the Government is required to increase and add infrastructures to support services, paying attention to the adequacy of the number of human resources so, the services are always be given more maximum and the importance of conducting dissemination and provide information as clearly-explained and widely associated with services such as: SOP, requirements, as well as other matters related to the service.

 

Keywords: Services, Quality, Tax, Two-Wheeled Motor Vehicles, Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance, Empathy

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI