Metode FTIR dan kemometrika telah digunakan untuk analisis kadar flavonoid dari berbagai tumbuhan salah satunya pasak bumi (Eurycoma longifolia Jack.). Data hasil analisis dapat diterima dan dipertanggung-jawabkan apabila telah divalidasi. Penelitian ini bertujuan menetapkan kadar dan memvalidasi metode analisis kadar flavonoid ekstrak etanol, fraksi etil asetat, dan fraksi n-butanol akar E. longifolia secara spektrofotometri FTIR dan kemometrik. Analisis dilakukan dengan kemometrik PLSR untuk membuat model prediksi kadar flavonoid akar E. longifolia. Model prediksi yang dihasilkan memiliki persamaan y=0,9996x+0,0004 selanjutnya diujikan terhadap sampel dan didapat kadar flavonoid total ekstrak akar E. longifolia Mandiangin, Condong, dan Sabuai sebesar 0,4915; 04998; dan 0,5324% (b/b). Kadar flavonoid total fraksi etil asetat akar E. longifolia Mandiangin, Condong, dan Sabuai sebesar 1,9941; 2,2587; dan 2,3213% (b/b). Kadar flavonoid total Fraksi n-butanol akar E. longifolia Mandiangin, Condong, dan Sabuai sebesar 0,7876; 1,1144; dan 0,5423% (b/b). Hasil pengujian validasi diperoleh nilai LOD dan LOQ sebesar 0,0417% (b/b) dan 0,1390% (b/b). Uji linearitas menghasilkan nilai R² = 0,9998. Nilai presisi dan akurasi yang dinyatakan dalam %RSD dan %recovery memenuhi persyaratan yaitu ≤ 2% dan 98-102%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode FTIR dan kemometrik untuk analisis kadar flavonoid ekstrak etanol, fraksi etil asetat, dan fraksi n-butanol akar E. longifolia memenuhi parameter validasi.

Kata Kunci :  Eurycoma longifolia Jack., Flavonoid, FTIR, Kemometrik, Validasi.