PENETAPAN KADAR CEMARAN LOGAM BERAT MERKURI (Hg) DALAM KOSMETIK SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM COLD VAPOUR (SSA-CV) (OlehYola Nasinta; Pembimbing: Nashrul Wathan; 2019; 31halaman).

Kosmetik adalah paduan bahan yang siap digunakan pada bagian luar (kulit, rambut, kuku, dan organ kelamin bagian luar), bagian dalam (gigi dan rongga mulut). Merkuri merupakan logam berbahaya yang dapat membuat kulit putih dalam waktu relatif singkat, akan tetapi zat ini dapat terakumulasi dalam tubuh terutama pada ginjal, hati dan otak, sehingga memberikan efek negatif bagi kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menentukan kadar merkuri (Hg) pada sampel kosmetik, serta menentukan apakah memenuhi syarat (MS) atau tidak memenuhi syarat (TMS). Metode penetapan kadar Hg pada sampel kosmetik berupa krim pemutih, handbody lotion whitening dan pembersih tata rias wajahdengan kode A, B, dan C dilakukan secara spektrofotometri serapan atom cold vapour dengan panjang gelombang 253,65 nm. Spektrofotometri serapan atom cold vapour merupakan teknik yang memiliki ketepatan, kepekaan dan tingkat ketelitian yang tinggi. Alat preparasi yang digunakan yaitu microwave digestion. Hasil yang didapat sampel A memiliki kadar sebesar 0,70 µg/g, sampel B memiliki kadar sebesar 0,80 µg/g dan sampel C memiliki kadar sebesar 0,96 µg/g, menurut PerKa BPOM RI Nomor 17 Tahun 2014 persyaratan kadar cemaran logam berat merkuri (Hg) yaitu ≤ 1 mg/g atau 1 m/L (1bpj). Kesimpulan kadar cemaran Hg pada kosmetik yaitu memenuhi syarat (MS).

Kata kunci: Kosmetik, merkuri, spektrofotmetri serapan atom cold vapour.