DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EFEKTIVITAS PROGRAM REVITALISASI PASAR TRADISIONAL KOTA BANJARMASIN (studi pada pasar tungging belitung kecamatan banjarmasin barat kota banjarmasin)
PENGARANG:RAHMANIAH JUITA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-07-09


ABSTRAK

 

Rahmaniah Juita. D1A115234, 2019“Efektivitas Program Revitalisasi Pasar Tradisional Di Kota Banjarmasin (Studi Pada Pasar Tungging Belitung Di Kecamatan Banjarmasin Barat Kota Banjarmasin)”. Dibawah bimbingan Sugeng Karyadi sebagai Pembimbing I dan Erma Aryani sebagai Pembimbing II

 

Pasar Tungging Belitung merupakan pasar tradisional sebagai pusat kegiatan komersil mempunyai peranan yang sangat vital terhadap perkembangan perekonomian masyarakat di Kota Banjarmasin. Pasar ini berfungsi sebagai tempat bertemunya warga masyarakat, sehingga Pasar Tungging perlu direvitalisasi agar penggunaannya menjadi lebih efektif.

 

Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan penelitian kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif kualitatif. Dalam memperoleh informasi atau data dilakukan wawancara dengan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banjarmasin, Kepala Bidang Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan dan Pasar, Kepala Seksi Pembinaan Bidang Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan dan Pasar, Seksi Pemeliharaan dan Pengembangan Bidang Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan dan Pasar, Kepala Seksi Pengelolaan Bidang Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan dan Pasar, serta pedagang dan pembeli.. Pengumpulan data juga menggunakan : (a) wawancara, (b) observasi dan (c) dokumentasi. Selanjutnya data dianalisa secara kualitatif.

 

Hasil penelitian menunjukan: (1) Efektivitas program revitalisasi pada Pasar Tradisional di Kota Banjarmasin ini akan tercapai apabila adanya dukungan dari semua pihak terutama pengelola pasar dan pedagang selaku pemeran di dalam aktivitas ekonomi di pasar. Hasil penelitian efektivitas revitalisasi pasar tradisional Tungging Belitung ini menunjukkan bahwa revitalisasi pasar tradisional belum sepenuhnya efektif, hal ini disebabkan karena adanya pekerjaan yang tidak terealisasi dan dari segi kuantitas jumlah kios yang dibangun tidak dapat menampung pedagang dan PKL yang berjualan diluar pasar, (2) Faktor  yang mempengaruhi efektivitas revitalisasi Pasar Tradisional di Kota Banjarmasin meliputi (a) faktor pendukung yakni adanya sosialisasi terhadap eksistensi pasar, pelayanan yang diberikan tercipta hubungan kerjasama yang bisa menimbulkan iklim kondusif, (b) faktor penghambat yakni terdiri atas kualitas pengelolaan pasar, serta penyiapan dana untuk menciptakan pasar yang berdaya saing.

 

Kata Kunci : Program Revitalisasi, Pasar Tradisional dan Pasar Tungging

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI