DIGITAL LIBRARY



JUDUL:KEPERCAYAAN MASYARAKAT TERHADAP GUCI KERAMAT DI MESJID PUSAKA PASAR ARBA DESA BANUA LAWAS KECAMATAN BANUA LAWAS KABUPATEN TABALONG
PENGARANG:Niya Lestarina
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-07-17


ABSTRAK

 

Niya  Lestarina,  2019.  Kepercayaan  Masyarakat  terhadap   Guci  Keramat  di Mesjid PusakaPasar  ArbaDesaBanuaLawasKecamatanBanuaLawas Kabupaten  Tabalong.  Skripsi  ProgramStudi  Pendidikan  Sosiologi  dan Antropologi,JurusanPendidikanIlmuPengetahuanSosial Fakultas KeguruandanIlmuPendidikanUniversitasLambung Mangkurat. Pembimbing(I)Yusuf Hidayat  Pembimbing(II)Syahlan Mattiro.

 

Kata Kunci:Kepercayaan, Keramat, Guci.

 

Dizaman modernsekarang masyarakatmasihmempunyaikepercayaan yangsangatbesartentangadanyabendakeramatkhususnyayangadadiPasar Arba DesaBanua Lawas Kecamatan BanuaLawas Kabupaten Tabalong. MasyarakatdiDesa tersebutmasihmempercayaiadanyabendakeramatberupa sebuahguciyang dikeramatkan.Kuatnyakepercayaanmasyarakat terhadapbenda keramattersebutmembuatobjekkeramattaklekang olehzaman,meskipunhidup dizaman   yang  serba   teknologi.   Adapun   tujuan  penelitian  ini   yaitu   :   (1) menjelaskanpenyebab bertahannyagucikeramatdiMesjidPusakaPasar Arba(2) menjelaskanritual pembersihan(badudus)guci keramatyang dilakukan masyarakat di Mesjid Pusaka Pasar Arba.

Metode  penelitian  yang  digunakan  dalampenelitianini  adalah  metode kualitatif.  Sumber  data  dipilih  secara  Snowball.Pengumpulan  data  dilakukan dengan teknikobservasi,wawancaradan dokumentasi.Analisishasilpenelitian menggunakan langkah-langkahreduksidata, danverification.

Hasilpenelitianmenunjukan bahwa: (1) bertahannyaguci keramatdi Mesjid Pusaka Desa Banua Lawas ini disebabkan karenafaktorintrinsikwarisan nenek moyang (SukuDayakdanketurunan orang Kelua) menganggapguci keramatmendatangkankeberuntungan,ketakutanakantuahbenda,dananggapan bahwa gucikeramat adapenunggunya.Kemudiankarenafaktorekstrinsik (masyarakat luar daerah) menganggap bahwa guci keramat dapat mengabulkan keinginan,menjagagucikeramatdengancara mematuhiaturan,danairpadaguci keramatdianggap penyembuhsegalapenyakit(2) Ritualpembersihan(badudus) guci  keramat  yang  dilakukan  masyarakat  di  Mesjid  Pusaka  setiap  satu  tahun sekali.Ritual inidilaksanakan dalam tiga tahapyaitu, persiapan, pelaksanaan dan akhir.Persiapandimulaidengan membuat41macamkue tradisionaldan menyiapkanalat-alatlainuntukritualpembersihangucikeramat.pelaksanaan ritualpada siang hari pukul14.00hingga 17.00 WITA.Dalam ritual iniwarga setempat baiklaki-lakimaupunperempuandanpenziarahyang melaksanakannya membaca Basmallah, suratyasinserta doa selamat.

Berdasarkanhasilpenelitian ini,disarankankepadamasyarakatkhususnya remajadan anak-anakpatuhilahsegala  larangandan tetap selalujagakebersihan gucikeramattersebutsertaapabilaproses pengambilanairsisaritualdiharapkan kepadamasyarakatsetempatdanpenziarahjangan saling mendorong danberbuat keributan.

 

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI