DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN TINGKAT KEBUTUHAN PERAWATAN ORTODONTI DENGAN KEADAAN PSIKOSOSIAL REMAJA DI SMPN 1 MARABAHAN
PENGARANG:ERWAN RIDHA MUZAKKI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-07-17


 

Latar Belakang: Maloklusi menyebabkan kesulitan dalam mengunyah, menelan, berbicara, risiko tinggi terhadap trauma, penyakit periodontal, dan karies serta estetika menurun yang dapat mempengaruhi psikososial. Penderita maloklusi sering menerima respons yang kurang baik dari orang lain seperti ejekan atau pemberian julukan. Dampak psikologis pada penderita maloklusi yaitu merasa rendah diri, malu, susah beradaptasi, gangguan emosi, tidak percaya diri, interaksi sosial yang tidak nyaman, kurang bahagia serta sering membandingkan diri dengan orang lain. Hal ini akan mempengaruhi perkembangan diri seseorang terutama pada masa remaja. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat kebutuhan perawatan ortodonti dengan psikososial remaja di SMPN 1 Marabahan. Metode: Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian yaitu siswa SMPN 1 Marabahan berjumlah 76 siswa yang didapat dengan rumus Slovin. Pengambilan data menggunakan IOTN-DHC dan kuesioner PIDAQ. Analisis data terdiri dari univariat yaitu menggambarkan masing-masing variabel dan bivariat yaitu menghubungkan kedua variabel dengan uji Spearman. Hasil: Tingkat kebutuhan perawatan ortodonti di SMPN 1 Marabahan berdasarkan IOTN-DHC yang paling tinggi pada kategori sangat membutuhkan perawatan sebanyak 40 orang (53%). Keadaan psikososial remaja berdasarkan PIDAQ tertinggi pada siswa dengan kategori sangat membutuhkan perawatan ortodonti dengan skor rata-rata 45,22. Kesimpulan: Hasil uji Spearman menunjukkan bahwa nilai signifikansi (p) kurang dari 0,05 sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat kebutuhan perawatan ortodonti dengan keadaan psikososial remaja.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI