Tingkat kepatuhan pemakaian obat TB sangatlah penting, karena bila pengobatan tidak dilakukan secara teratur dan tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan maka dapat timbul kekebalan kuman tuberkulosis terhadap Obat Anti tuberkulosis. Metode pill count dilakukan dengan menghitung sisa obat yang tidak dihabiskan oleh pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepatuhan pasien pada penggunaan obat anti tuberkulosis tahap lanjutan dengan metode pill count di Puskesmas Martapura 1. Desain penelitian ini adalah observasional yang bersifat deskriptif. Metode pengambilan data secara cross sectional dengan teknik total sampling.Populasi penelitian adalah seluruh pasien TB tahap lanjutan yang menjalani pengobatan di Puskesmas Martapura 1. Subjek penelitian berjumlah 32 orang. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik mayoritas pasien TB didominasi umur produktif sebanyak 24 orang (75%), berjenis kelamin laki-laki 19 orang (59,37%), pendidikan rendah 17 orang (53,13%), wiraswasta 11 orang (34,37%), lamanya pengobatan mayoritas bulan ke-6 sebanyak 10 orang (31,25%), tidak mempunyai riwayat TB keluarga sebanyak 24 orang (75%). Pengawas menelan obat yang berperan aktif sebanyak 28 orang (87,5%) dan yang mengalami efek samping obat 22 orang (68,75%). Hasil penelitian tingkat kepatuhan sebanyak 32 orang dengan persentase sebesar 80-100% dan semua pasien masuk dalam kategori patuh dalam penggunaan obat.

Kata Kunci : Kepatuhan, Tuberkulosis, Pill Count