DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH EKSTRAK DAUN RAMANIA (Bouea macrophylla Griff) TERHADAP AKTIVITAS ENZIM GLUTATION PEROKSIDASE
PENGARANG:MARDHIATI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-07-19


Latar Belakang: Ekstrak daun Ramania memiliki senyawa flavonoid yang berpotensi sebagai antioksidan untuk menetralisir Reactive Oxygen Species (ROS) dan meningkatkan antioksidan endogen, sehingga dapat menjadi terapi alternatif untuk mengontrol ROS pada proses penyembuhan luka, peningkatan aktivitas enzim Glutation Peroksidase (GPx) berfungsi untuk menekanROS dengan mengubahnya menjadi netral, yaitu mengubah H2O2 menjadi H2O.Tujuan: Untuk menganalisis pengaruh aktivitas enzim GPx pada tikus yang dilakukan luka sayat punggung dan diberikan ekstrak daun Ramania dibandingkan kontrol.Metode: Penelitian true experimental dengan post-test only control group design dan uji statistik One-Way Anova yang dilanjutkan dengan uji Post Hoc Bonferroni. Penelitian ini menggunakan tiga puluh enam ekor tikus Wistar jantan yang dilukai dan dibagi menjadi dua belas kelompok, yaitu kelompok pakan saja dan kelompok ekstrak daun Ramania konsentrasi 0.015 mg/mL, 0.03 mg/mL dan 0.045 mg/mL. Pemberian ekstrak secara topikal 1x24 jam, kemudian jaringan diambil pada jam ke-6, ke-12 dan ke-48 untuk dilakukan pengukuran aktivitas enzim GPx menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang 412 nm.Hasil: Uji statistik One-Way Anova pada jam ke-6, ke-12 dan ke-48 setiap kelompok menunjukkan adanya perbedaan bermakna pada aktivitas enzim GPx dengan nilai p=0.000 (p<0.05). Post Hoc uji Bonferroni menunjukkan terdapat perbedaan bermakna (p<0.05) antara kelompok pemberian pakan saja dan kelompok ekstrak daun Ramania konsentrasi 0.015 mg/mL, 0.03 mg/mL dan 0.045 mg/mL.Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian ekstrak daun Ramania terhadap aktivitas enzim GPx pada luka sayat punggung tikus.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI