Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh formulasi zat pengatur 

tumbuh (ZPT) auksin dan sitokinin terhadap inisiasi tunas tanaman stevia secara in 

vitro serta untuk mengetahui formulasi ZPT auksin dan sitokinin yang terbaik 

terhadap inisiasi tunas tanaman stevia secara in vitro. Penelitian ini menggunakan 

rancangan acak lengkap satu faktor berupa formulasi ZPT yang terdiri atas 8 taraf 

yaitu IBA 0,5 ppm + BAP 1 ppm; IBA 1 ppm + BAP 1 ppm; IAA 0,5 ppm + BAP 1 

ppm; IAA 1 ppm + BAP 1 ppm; IBA 0,5 ppm + BAP 2 ppm; IBA 1  ppm + BAP 2 

ppm; IAA 0,5 ppm + BAP 2 ppm; dan  IAA 1 ppm + BAP 2 ppm. Variabel 

pengamatan pada penelitian ini yaitu waktu muncul tunas (hst), jumlah tunas (buah), 

jumlah daun (helai), persentase kontaminasi (%), persentase browning (%) dan 

persentase eksplan hidup (%). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa formulasi 

ZPT auksin dan sitokinin terhadap inisiasi tunas tanaman stevia secara in vitro 

berpengaruh pada jumlah tunas umur 8 mst dimana perlakuan IAA 1 ppm + BAP 1 

ppm merupakan formulasi ZPT yang terbaik untuk jumlah tunas yaitu sebesar 4,67 

tunas.