Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi berpengaruh dalam segala bidang, salah satunya bidang pendidikan. Kemajuan teknologi dan informasi saat ini sangat mendukung metode pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar dan memanfaatkan berbagai sumber. Sehingga diharapkan, siswa dapat terlibat aktif dalam proses pembelajaran dan menjadi pusat pembelajaran. Guru dapat menerapkan model pembelajaran yang membuat siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran yaitu salah satunya dengan pembelajaran kooperatif. Pembelajaran yang diperlukan saat ini adalah pembelajaran yang memanfaatkan unsur teknologi, tapi tidak meninggalkan pola bimbingan langsung dari pengajar. Konsep ini sering disebut kombinasi antara e-learning dengan konvensional sehingga disebut blended learning. Dalam penelitian ini menggunakan Google Classroom sebagai kelas virtual untuk melaksanakan pembelajaran online. Sedangkan pada saat pembelajaran tatap muka menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions (STAD). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil belajar siswa setelah penerapan blended learning menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan mengetahui tanggapan siswa terhadap penerapan blended learning. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A SMP Negeri 21 Banjarmasin tahun pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 31 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa berada pada kategori sangat baik dan tanggapan siswa berada pada kategori baik.