DIGITAL LIBRARY



JUDUL: KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DI SMA NEGERI 4 BANJARMASIN
PENGARANG:AMALIA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-07-26


Berpikir kritis adalah suatu kegiatan berpikir dan menganalisis pemikirannya untuk memecahkan sebuah masalah yang disajikan melalui informasi yang didapatkan. Model PBL merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan model PBL di SMA Negeri 4 Banjarmasin, (2) mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran langsung di SMA Negeri 4 Banjarmasin, (3) mendeskripsikan ada tidaknya perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika menggunakan model PBL dan model pembelajaran langsung di SMA Negeri 4 Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan non equivalent group posttest only design dan teknis analisis persentase, mean, uji pendahuluan dan uji beda rata-rata. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA. Sampel diambil secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan model PBL di SMA Negeri 4 Banjarmasin berada pada kategori sedang. Pada indikator interpretasi berada pada kategori sangat tinggi, pada indikator menghubungkan informasi yang relevan berada pada kategori tinggi, pada indikator menganalisis masalah berada pada kategori rendah dan pada indikator memecahkan masalah berada pada kategori sangat rendah (2) kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran langsung di SMA Negeri 4 Banjarmasin berada pada kategori rendah. Pada indikator interpretasi berada pada kategori sangat rendah. Pada indikator menghubungkan informasi yang relevan berada pada kategori sangat tinggi. Pada indikator menganalisis masalah dan indikator memecahkan masalah berada pada kategori sangat rendah (3) terdapat perbedaan antara kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika menggunakan model PBLdengan model pembelajaran langsung di SMA Negeri 4 Banjarmasin.

 

Kata kunci: kemampuan berpikir kritis, model problem based learning (PBL), model pembelajaran langsung 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI