Metformin HCL merupakan antidiabetes golongan BCS III yang secara oral diabsorpsi pada saluran pencernaan dan memiliki bioavaibilitas yang rendah (50-60%).Pengatasan untuk meningkatkan bioavaibilitas yaitu dilakukan dengan cara floating agar metformin HCl dapat bertahan lama di dalam lambung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu eksperimental dengan 4 formula yang bervariasi konsentrasi kitosan dan karbomer. Evaluasi karakteristik sifat fisik granul dan tablet yang dilakukan yaitu uji sudut diam, keseragaman bobot, keseragaman ukuran, kekerasan, floating lag time, floating time, dan disolusi.Karakteristik fisik granul & tablet metformin HCl sistem floating dengan menggunakan kombinasi polimer kitosan dan karbomer adalah sudut diam semua formula memenuhi persyaratan. Keseragaman bobot dan ukuran semua formula memenuhi persyaratan. Kekerasan formula 1 (7,70 kg); formula 2 (4,35 kg); formula 3 (8,50 kg), dan formula 4 (9,10 kg).  Floating lag time formula 1 (11,15 menit); formula 2 (17,53 menit); formula 3 (3,75 menit); dan formula 4 (3,25 menit). Floating time semua formula  12 jam. Persen terdisolusi pada menit ke 300 dengan sistem floating yaitu formula 1 sebesar 66,24 %,formula 2 sebesar 65,56 %, formula 3 sebesar 65,62 %, dan formula 4 sebesar 62,45 %.

Kata Kunci: Metformin HCl, Floating, Kitosan, Karbomer, Tablet.