DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENENTUAN OPTIMUM STIFFNESS RATIO UNTUK MENCAPAI FRAGMENTASI PELEDAKAN OPTIMAL
PENGARANG:MUHAMAD ATHORIQI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-07-27


ABSTRAK

PT Adaro Indonesa merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan batubara yang mana dalam proses pengupasan lapisan tanah penutup (overburden) salah satunya menggunakan metode peledakan. Ukuran keberhasilan peledakan dapat dilihat dari ketercapaian target produksi peledakan, efisiensi bahan peledak, fragmentasi yang dihasilkan dan pengaruhnya terhadap lingkungan. Untuk menghasilkan fragmentasi yang baik, perlu memperhatikan nilai stiffness ratio yang diterapkan.

Menurut Kepmen ESDM nomor 1827 tahun 2018, stiffness ratio adalah perbandingan antara kedalaman lubang ledak dengan jarak burden. Secara teoritis, semakin besar stiffness ratio mengindikasikan fragmentasi yang dihasilkan semakin baik juga. Adapun penelitian dilakukan di wilayah PT Adaro Indonesia. Penelitian dilakukan dengan mengukur geometri aktual di lapangan. Pengamatan dilakukan terhadap 6 kali peledakan.

Dari hasil penelitian didapatkan stiffness ratio yang menghasilkan fragmentasi > 85% yaitu 0,90, 0,98, 1,21, 1,05, dan 1,18. Dari hasl tersebut diketahui bahwa stiffness ratio yang menghasilkan frragmentasi paling optimal yaitu 1,21 dan 1,18.

 

Kata Kunci :Peledakan, Fragmentasi, Stiffness Ratio.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI