ABSTRAK

Latar Belakang: Minuman isotonik dan minuman karbonasi merupakan minuman yang memiliki pH asam dengan

tingkat konsumsi yang cukup tinggi. Larutan yang memiliki pH asam akan mempengaruhi material tumpatan resin

komposit bioaktif. Resin komposit bioaktif merupakan material tumpatan yang memiliki kemampuan melepaskan

ion fosfat, fluor, dan kalsium. Semakin asam pH suatu larutan maka ion yang dilepaskan juga semakin banyak.

Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari minuman isotonik dan karbonasi terhadap

kadar pelepasan ion fosfat dan fluor resin komposit bioaktif. Metode: Resin komposit bioaktif (ACTIVA TM

BioACTIVE-Restorative/USA) yang dibagi menjadi 3 kelompok perendaman menggunakan minuman isotonik,

minuman karbonasi dan saliva buatan. Semua kelompok perlakuan diinkubasi dengan suhu 37 o C selama 3 hari

kemudian pelepasan ion fosfat diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan pelepasan ion fluor diukur

menggunakan pH meter. Hasil: Hasil uji One-Way ANOVA terdapat perbedaan bermakna antara perendaman

menggunakan minuman isotonik, minuman karbonasi, dan saliva buatan terhadap kadar pelepasan ion fosfat dan

fluor resin komposit bioaktif. Rata-rata kadar pelepasan ion fosfat kelompok minuman isotonik (3,75 g/L), minuman

karbonasi (5,59 g/L), dan saliva buatan (3,58 g/L). Rata-rata kadar pelepasan ion fluor kelompok minuman isotonik

(21,75 ppm), minuman karbonasi (23,68 ppm), dan saliva buatan (16,74 ppm). Kesimpulan: Resin komposit

bioaktif mampu melepaskan ion fosfat dan fluor sebagai faktor remineralisasi untuk mengimbangi efek

demineralisasi yang disebabkan minuman isotonik dan karbonasi

Kata-kata kunci: minuman isotonik, minuman karbonasi, pelepasan ion fosfat, pelepasan ion fluor, resin

komposit bioaktif.