Kata Kunci: Hasil Belajar, Slow Learner, Media Dadu Sisi 10

            Hasil belajar merupakan nilai yang menyatakan tingkat ketercapaian tujuan pembelajaran seseorang atau sekelompok siswa, sehingga banyak upaya yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar agar tujuan pembelajaran yang ditetapkan tercapai. Pada siswa slow learner kelas III SDN Ilung, kemampuan membaca permulaan anak masih rendah. Hal ini disebabkan kurangnya minat dan perhatian siswa dalam proses pembelajaran. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan media pembelajaran yaitu media dadu sisi 10.

            Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tindakan dilakukan dalam 2 siklus dengan 4 pertemuan. Penelitian Tinadakan Kelas ini dilakukan di kelas III SDN Ilung dengan subjek yang diteliti dua orang anak. Faktor yang diteliti adalah aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran membaca permulaan. Alat penggali data yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru, lembar observasi aktivitas siswa dan tes hasil belajar siswa yang dilakukan pada setiap pertemuan.

            Hasil penelitian di SDN Ilung menunjukkan keberhasilan. Berdasarkan hasil penelitian bahwa aktivitas mengajar guru pada siklus 2 sudah mencapai 95. Hasil aktivitas siswa pada siklus 2 mencapai 87,5. Hasil belajar siswa pada siklus 2 mencapai nilai rata-rata kelas 85 dan melebihi indiator keberhasilan yang ditentukan yaitu 70. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media dadu sisi 10 dapat meningkatkan hasil belajar Bahsa Indonesia dalam membaca permulaan anak slow learner di kelas III SDN Ilung. Disarankan agar media dadu sisi 10 dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran membaca permulaan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar dan dapat menunjang proses pembelajaran yang baik di sekolah.