Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakter morfologi dan menganalisa hubungan kekerabatan fenetik jeruk yang tumbuh di Kalimantan Selatan. Tujuh spesies jeruk yang digunakan yaitulimau kuit, jeruk purut (Citrus hystrix), jeruk nipis (Citrus aurantifolia), jeruk bali (Citrus maxima), jeruk irisan (Citrus sinensis), jeruk keprok(Citrus reticulata), dan jeruk siam (Citrus nobilis). Pengamatan morfologi sebanyak 57 karakter yang meliputi bagian vegetatifdan generatifberdasarkan descriptors for citrus menurut International Plant Genetic Resources Institute (IPGRI). Data kualitatif dan kuantitatif diolah melalui analisis cluster dengan metode UPGMA (Unweighted Pair Group Method with Arithmetic Average) menggunakan program MVSP versi 3.22 (Multi Variate Statistical Package) untuk mengetahui tingkat kekerabatan antar spesies jeruk. Hasil penelitian menunjukkan karakter morfologis jeruk memiliki persamaan dibagian pertumbuhan dan segmen, serta memiliki karakter khas pada setiap spesies yaitu morfologi daun seperti bentuk, ukuran, bentuk sayap petiole dan alat tambahan lamina. pembeda lainnya adalah buah meliputi bentuk, ukuran, bentuk dasar, ketebalan kulit, dan tekstur permukaan buah. Hubungank Kekerabatan fenetik membentuk tiga kelompok yaitu jeruk keprok dan jeruk siam (Kel. I); limau kuit, jeruk purut, jeruk nipis (Kel. II); jeruk bali dan jeruk irisan (Kel. III).

Kata kunci: Morfologi jeruk, Kekerabatan fenetik.