DIGITAL LIBRARY



JUDUL:STUDI DESKRIPTIF PENERIMAAN ORANG TUA TERHADAP TUMBUH KEMBANG ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS AUTIS
PENGARANG:KIKI HARDIYANTI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-08-17


ABSTRAK

 

Kiki Hardiyanti. 2019. Studi Deskriptif Penerimaan Orang Tua Terhadap Tumbuh Kembang Anak Berkebutuhan Khusus Autis. Skripsi. Program Studi Pendidikan Khusus. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Tahun Akademik 2018/2019. Pembimbing I : Dr. Ali Rachman, M.Pd Pembimbing II : Mirnawati, M.Pd.

Kata Kunci : penerimaan, orang tua, tumbuh kembang, anak autis

 

Kehadiran seorang anak dalam keluarga adalah hal yang sangat menggembirakan bagi pasangan suami istri. Kehadiran anak membuat erat tali cinta dan diharapkan bisa menjadi penerus keluarga. Semua orang tua sangat menginginkan anaknya tumbuh dan berkembang dengan sempurna, faktanya terkadang banyak terjadi masalah dimana keadaan anak memperlihatkan masalah dalam pertumbuhan dan perkembangannya sejak lahir maupun usia dini. Seperti permasalahan yang terjadi pada anak autis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerimaan orang tua terhadap tumbuh kembang anak berkebutuhn khusus autis, yang meliputi: 1) pengetahuan orang tua tentang kondisi anak autis, 2) proses penerimaan orang tua terhadap kondisi anak autis, 3) usaha yang dilakukan orang tua untuk menerima kondisi anak autis, dan 4) faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan orang tua pada anak autis.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Informan pada penelitian ini berjumlah dua orang tua anak berkebutuhan khusus autis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi, data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Pengetahuan orang tua pada kondisi anak berkebutuhan khusus autis berbeda-beda, informan SM mengetahui jenis hambatan berat berkebutuhan, dan cara menangani anak dengan baik, dan melakukannya dengan baik, sedangkan informan NM mengetahui jenis hambatan, berat berkebutuhan, dan cara menangani anak, tetapi tidak memberikan penangannya dengan baik. 2) Proses penerimaan orang tua terhadap kondisi anak yang berkebutuhan khusus autis berbeda, informan SM sangat berusaha mencari cara mengobati dan berusaha membawanya ke dokter dan pijat saraf tradisional, sedangkan informan NM menginginkan anaknya sembut, namun tidak melanjutkan terapi lagi. 3) Usaha yang dilakukan orang tua untuk menerima kondisi anak yang berkebutuhan khusus autis, kedua informan sama-sama membawa anak mereka ke dokter atau rumah sakit dan tempat terapi, memberikan pendidikan, dan mencai informasi tentang kondisi anak masing-masing, perbedaannya informan NM tidak melanjutkan terapi untuk anaknya. 4) Faktor yang mempengaruhi penerimaan orang tua pada anak berkebutuhan khusus autis adalah karena kedekatan ibadah kepada Allah, kedua informan pasrah dan ikhlas dalam menerima takdir yang sudah diberikan oleh Allah.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI