DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pengolahan Lahan Pertanian dan Penyimpanan Hasil Panen di Desa Pematang Panjang Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar
PENGARANG:AMINAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-08-21


 

ABSTRAK

Aminah, 2018. Pengolahan Lahan Pertanian dan Penyimpanan Hasil Panen di DesaPematangPanjangKecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar.Skripsi Pendidikan Sosiologi Antropologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Yusuf Hidayat, Pembimbing (II) Nasrullah.

Kata Kunci: Masyarakat Petani, Proses Bertani

                 

Pengolahan lahan sawah pasang surut. Lahan sawahnya adalah lahan surut yang pengolahannya dilakukan dalam beberapa tahapan untuk menjaga kehidupan ekonomi keluarga petani. Penelitian ini mengkaji tentang pengolahan lahan pertanian dan penyimpanan hasil panen bertujuan untuk menggambarkan tentang pengolahan lahan pertanian dan penyimpanan hasil panen.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif.Sumber data dipilih secara purpossive, yaitu satu keluarga petani Desa Pematang Panjang yang bekerja sebagai petani dan  yang mengolah lahan pertanian. Pengumpulan data di lapangan dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.Analisis data hasil penelitian menggunakan langkah-langkah yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1)Aktivitas petani di lahan persawahan pertama marincah sawah menyemprot rumput menggunakan pestisida. Rumput yang telah kering lalu dirincah menggunakan harit. Kedua membuat kutung memilih jenis padi yang sudah masak kemudian direndam sampai tidak ada airnya lalu ditaruh di pekarangan rumah. Ketiga manaradak mencabut kutung yang telah berukuran besar menggunakan asah, lalu membawa padinya ketengah-tengah sawah. Keempat malacak sebelum ditanami padi dibersihkan dahulu rumputnya. Taradak yang sudah besar dilambak ditanam di tengah-tengah sawah. Kelima menanam padi yang sudah dibagi-bagi ditanam kemudian asah ditusuk menggunakan lubang agar ditanam dan memanen menyiapkan harit, karung, dan terpal untuk memanen padi kemudian padi yang sudah masak dipotong menggunakan harit. Proses memanen ada tiga pertama merontoki pemisahan biji padi dengan tangkai padi, kedua malabang setelah dirontoki dijemur, ketiga manggumba pemisahan butir padi yang berisi dan biji padi yang kosong (2)penyimpanan hasil panen lumbung kindai padi yang sudah ditaruh ke lumbung ada yang sebagian dijual dan sebagian disimpan dan padaringan padi yang sudah di lumbung diambil untuk keperluan memasak kemudian padinya digiling menjadi beras dan disimpan di tempat penyimpanan yang disebut padaringan.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan untuk menghadapi tantangan hidup yang semakin kompleks sudah waktunya para petani untuk meningkatkan hasil pertanian mereka.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI