Telah dilakukan penelitian tentang melatih penguasaan konsep dan keberlanjutan konsep peserta didik kelas VII SMPN 13 Banjarmasinpada materi pencemaran lingkungan. Tujuan penelitian ini untuk (1) mengnalisis perbedaan penguasaan konsep peserta didik antara model learning cycle (5E) dan model ekspositori, dan (2) meganalisis keberlanjutan konsep peserta didik antara penggunaan model learning cycle (5E) dan model ekspositori. Penelitian ini menerapkan metode eksperimen semu dengan menggunakan desain kelas kontrol tidak sepadan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan kelas terpilih yaitu peserta didik kelas VIIB terdiri dari 26 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas VII C terdiri dari 29 orang sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen multiple choice dan lembar observasi aktivitas guru dan peserta didik. Teknik analisis data menggunakan uji-t untuk menganalisis perbedaan penguasaan konsep peserta didik, dan analisis deskriptif untuk mengetahui perbedaan keberlanjutan konsep antara model learning cycle (5E) dan model Ekspositori. Hasil penelitian menunjukkan (1) adanya perbedaan yang  signifikan  penguasaan konsep peserta didik pencemaran lingkungan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol, yang ditunjukkan dengan hasil uji-t dari nilai tes akhir harga t hitung > t tabel (3,64 > 2,00), dan (2) terdapat perbedaan keberlanjutan konsep kelas eksperimen dan kontrol, ditunjukkan dari persentase keberalanjutan konsep pencemaran lingkungan bagi kelas eksperimen sebesar 58% peserta didik berlanjut sedangkan kontrol hanya 18% peserta didik berlanjut.