DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS PERBEDAAN KUALITAS UDARA AMBIEN DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) (Tinjauan terhadap TSP, CO, SO2, NO2 antara Zona A dan Zona B pada Pertambangan Batubara di Desa Sikui Kabupaten Barito Utara)
PENGARANG:WAHDINA MAIMUN PUSPA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-08-26


Abstrak

 

Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) adalah penyakit yang menyerang bagian pernapasan atas ataupun bawah yang dapat menyebabkan tanpa gejala atau menimbulkan infeksi dari yang ringan sampai berat bahkan infeksi mematikan yang disebabkan atau dipengaruhi oleh patogen, lingkungan dan faktor pejamunya (1). Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik menggunakan desain cross sectional.  Populasi penelitian adalah masyarakat Desa Sikui yang berjumlah 908 kepala keluarga. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling dengan jumlah 103 responden.Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa hasil pengukuran kualitas udara ambien TSP hanya pada zona A RT 6 yang melebihi baku mutu kualitas udara adalah 112,5 µg/Nm3. CO pada zona A RT 1 adalah 744 µg/Nm3 pada RT 6 adalah <144 µg/Nm3, pada zona B RT 2 adalah <144 µg/Nm3 dan RT 4 adalah <458 µg/Nm3. SO2 pada zonaA dan zona B pada semua RT sama yaitu <10,9 µg/Nm3. NO2 pada zona A RT 1 adalah 42,2 µg/Nm3 pada RT 4 adalah 7,5 µg/Nm3 dan pada zona B RT 2 adalah <2,2 µg/Nm3 dan RT 4 adalah 33,1µg/Nm3. Hasil chi-square menunjukkan TSP (p-value=0,473) pada zona A dan pada zona B didapat persentase zona B yang tidak ISPA 40,0% dan tidak ISPA 60%. Pada CO, SO2, NO2 didapat hasil dengan persentase untuk zona A yang ISPA 65,8% dan yang tidak ISPA 34,2% dan pada zona B yang tidak ISPA 40,0% dan tidak ISPA 60,0%. Kesimpulan dalam penelitian ini tidak ada hubungan antara TSP,CO, SO2, dan NO2 dengan kejadian ISPA.

 

Kata-kata kunci: TSP, CO, SO2,NO2, kejadian ISPA

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI