Penelitian ini  untuk mengetahui perlakuan manakah  yang memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman okra (Abelmoschus esculentus L. Moench) dengan menggunakan bahan organik diantaranya yaitu Sekam, Bokashi dan Trikopukan, sehingga nantinya hasil penelitian dapat memberikan informasi kepada petani untuk menerapkan di lapangan maupun bagi mahasiswa lain untuk  menjadikan bahan acuan untuk melakukan penelian lanjutan terhadap tanaman okra. Rumusan masalah yaitu apakahadapengaruhpemberianbahanorganik okra terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman okra danpada pemberian bahan organik manakah yang mempunyai pengaruh nyata atau yang terbaik. Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Percobaan Milik Lembaga Wahana Kalimantan Loktabat Utara Banjarbaru. Waktu pelaksanaan penelitian ini berlangsung tiga bulan, dimulai dari bulan September sampai November 2017. Dalam penelitian ini menggunakan metode rancangan acak kelompok yang terdiri dari lima perlakuan termasuk kontrol dan empat ulanganyaitu T₀: kontrol, T₁:1,5 kg sekam, T₂: 1,5 kg bokashi, T₃: 1,5 kg trikopukan dan T₄ 1,5 kg komposit. Hasil penelitian  yang diperoleh setelah dilakukan pengamatanya itu pemberian bahan organik dengan dosis 10 t ha^-1 dapat meningkatkan laju pertumbuhan dan hasil tanaman okra, terutama bahan organik yang difermentasikan dengan mikroorganisme trikoderma mampu menunjukkan pengaruh yang sangat nyata terhadap semua variabel pengamatan, sedangkan perlakuan terbaik ditunjukkan oleh perlakuan trikopukan.