Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi eksisting dan menganalisis estimasi emisi gas rumah kaca dari pengolahan sampah di TPS 3R Gudang Hirang Rt.03, TPS 3R Taruna, TPS 3R Kompas dan TPS 3R Sekumpul. Pengolahan sampah yang dilakukan pada TPS 3R dapat menghasilkan emisi gas rumah kaca (GRK) yang berbeda-beda. Persamaan yang digunakan dalam perhitungan ini yaitu mengacu pada Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC 2006 Guideline) dan metode WARM. Hasil perhitungan pada penelitian ini menunjukkan nilai emisi gas metana (CH₄) pada skenario nol dimana sampah langsung masuk ke TPA Cahaya Kencana sebesar 15.715,13 Ton CO₂eq/tahun, skenario pertama dimana ada pengolahan sampah di TPS 3R emisi gas metana (CH₄) yang dihasilkan sebesar -45,49 Ton CO₂eq/tahun dan skenario kedua dimana pengelolaan sampah yang dimaksimalkan 40% untuk pengomposan dan 25% untuk daur ulang yaitu sebesar -64,15 Ton CO₂eq/tahun. Dan mampu mereduksi sampah yang masuk ke TPA sebesar 1,87% untuk TPS 3R Taruna, 5,23% untuk TPS 3R Kompas dan 5,33% untuk TPS 3R Sekumpul.

Kata kunci : CH_4, GRK, metode WARM, pendekatan IPCC, TPS 3R, TPA.