DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI ANTARA MODA TRANSPORTASI PESAWAT TERBANG, MINIBUS DAN KERETA API RUTE MUARA TEWEH-PALANGKA RAYA
PENGARANG:PURYANI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-09-07


Meningkatnya pembangunan dan pertumbuhan sosial ekonomi di Kabupaten Barito Utara membawa pengaruh pula pada peningkatan volume angkutan orang dan barang baik yang masuk maupun keluar Kabupaten Barito Utara sehingga diperlukan system transportasi yang efektif efisien dan berkesinambungan. Alat transportasi darat yang sudah ada antara lain adalah mobil angkutan antar
jemput dan alat transportasi udara pesawat terbang di mana masing-masing alat transportasi tersebut mempunyai kekurangan dan kelebihan. Hingga saat ini belum ada informasi
yang jelas sejauh mana minat masyarakat terhadap pemilihan moda transportasi pesawat terbang, minibus dan kereta api. Adanya studi tentang moda kereta api ini dapat digunakan sebagai pembanding terhadap transportasi darat antar jemput dan transportasi udara  serta belum ada dasar yang digunakan oleh Pemerintah Daerah dalam menetapkan kemungkinan menjadikan angkutan kereta api sebagai sarana transportasi publik
. Tujuan penelitian ini dilakukan menganalisis pemilihan moda transportasi pada rute Muara Teweh-Palangka Rata pada dua moda transportasi yang telah ada dan juga moda transportasi yang belum beroperasi (kerata api) dengan menggunakan metode stated preferance, mendapatkan atribut yang berpengaruh pada pemilihan moda transportasi. Persamaan Multi Nomial Logit yang diperoleh dari penelitian ini dipergunakan untuk menghitung probabilitas pemilihan moda transportasi. Berdasarkan data dilapangan maka diperoleh model logit, beserta atribut-atribut yang berpengaruh pada model tersebut. Atribut yang termasuk karakteristrik personal yang mempengaruhi pemilihan moda adalah jenis gender, dan tingkat pendapatan pelaku perjalanan. Karakteristik pergerakan lalu lintas yang mempengaruhi model adalah travel time, travel cost dan tingkat pelayanan transportasi. Diperoleh probabilitas yang seimbang ketiga moda transportasi yang diteliti. Pada kondisi biaya tarif untuk moda transportasi darat kereta api Rp. 250000, Tarif angkutan umum minibus Rp. 200000, dan tarif moda transportasi udara (pesawat terbang) Rp. 295000, Terjadi keseimbangan probabilitas pemilihan moda transportasi yaitu (0,33-0,34-0,33).

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI