Islamic Social Reporting ialah kriteria pengambaran kemampuan instansi mendasar syariah dipakaibuat meninjau sejauh mana instansi berbasis syariah tersebut mejabarkankegiatan sosial sesuai dengan peraturan islam. Penelitian bermaksud memberitahu pengaruh profitabilitas, umur perusahaan & ukuran perusahaan terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) padaaBank Syariah di Indonesia tahun 2011-2017.

Jenis penelitian ialah penelitian asosiatif dengan metode kuantitatif. Data laporan keuangan yang digunakan ialah data sekunder dilihatpada situs resmi Bank Indonesia (BI) & website resmi semua bank syariah. Sampel diperoleh menggunakan metode purposive sampling, sampel bank dipakai pada penelitian ada 5 Bank Syariah di Bank Indonesia.

Penelitian mengunakan analisis regresi berganda serta uji koefesien determinasi, uji t & uji f hasil penelitian memperlihatkan profitabilitas & umur perusahaan tidak berpengaruh pada pengungkapan ISR, sedangkan ukuran perusahaan berpengaruh pada pengungkapan ISR.