Judul penelitian ini adalah ‘’tingkat kerawanan banjir di kecamatan batibati
kabupaten tanah laut’’. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat
kerawanan banjir di kecamatan bati-bati kabupaten tanah laut.
Metode penelitian yang digunakan adalah Studi dokumen dan Studi
Pustaka. Teknik pengumpulan data yaitu dengan data primer dan data sekunder.
Data primer adalah data yang langsung diperoleh dari sumber data pertama
penelitian atau obyek penelitian. Data sekunder adalah data yang diperoleh dari
sumber ke dua atau sumber sekunder dari data yang kita butuhkan. Populasi
penelitian tingkat kerawanan banjir di Kecamatan Bati-bati adalah desa yang
terkena banjir di Kecamatan Bati-Bati tahun 2015. Teknik pengambilan sampel
penelitian daerah rawan banjir di Kecamatan Bati-Bati menggunakan teknik
sampling jenuh, yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi
digunakan sebagai sampel.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah Tingkat kerawan banjir di
Kecamatan Bati-Bati termasuk dalam golongan sangat rawan banjir, hal ini dapat
diketahui dari hasil perhitungan parameter tingkat kerawanan banjir yang
mencakup curah hujan, kemiringan lahan, ketinggian lahan, tekstur tanah, dan
penggunaan lahan.
Kata kunci: Banjir,Tingkat kerawanan, Parameter Banjir, Perhitungan.