Hasil dari budidaya ikan papuyu (Anabas testudineus Bloch) dengan metode bioflok, kolam, dan alam perlu ditindak lanjuti denganyaitu garam, bawang merah, bawang putih, kunyit dan asam jawa. Tujuan dari penelitian organoleptik ikan papuyu (Anabas testudineus Bloch) goreng adalah mendapatkan profil penilaian organoleptik pada ikan papuyu (Anabas testudenius  Bloch) goreng dari budidaya yang berbeda. Analisis data menggunakan uji tanda untuk organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rata-rata penilaian organoleptik keanampakan tertinggi ikan papuyu alam (7.2±1.10), Bau/aroma tertinggi ikan papuyu alam (7.2±1.47), Rasa tertinggi ikan papuyu kolam (7.3±0.92), dan tekstur tertinggi ikan papuyu alam (7.6±1.27). Jadi untuk ikan papuyu goreng yang tidak berbeda nyata adalah ikan papuyu alam dan kolam, sedangkan ikan papuyu bioflok nilai organoleptik berbeda nyata cenderung lebih rendah untuk ikan goreng.