DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MATERI PENGUKURAN SUDUT MENGGUNAKAN MODEL DIRECT INTRUCTION, KOMBINASI STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING DAN PAIR CHECKS KELAS IVSDN TAMBAK BARU ILIR KABUPATEN BANJAR
PENGARANG:TRI ANANDA LESTARI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-10-19


Lestari, Tri. A. 2019. “Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Materi Pengukuran Sudut Menggunakan Model Direct Intruction Kombinasi Student Fasilitator and Expalining dan Pair Checks”. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Darmiyati, S.Pd, M.Pd. 

Kata kunci: Aktivitas Belajar, Pengukuran Sudut, Direct Intruction, Student Facilitator and Expalining, dan Pair Checks.

Permasalahan dalam penelitian ini siswa kurang  mampu memahami materi secara abstrak dan konsep dasar materi  pengukuran sudut, kuranyta keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran  mengakibatkan siswa cenderung fasif serta penyampaian materi bersifat satu arah. Oleh sebab itu, untuk mengatasi permasalahan ini maka digunakanlah model pembelajaran  Direct Intruction Kombinasi Student Fasilitator and Expalining dan Pair Checks pada proses pembelajaran dengan tujuan untuk mengetahui aktivitas guru dan Aktivitas siswa serta peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika. 

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Tindakan dilaksanakan dalam empat pertemuan, dengan setting penelitian adalah siswa kelas IV SDN  Tambak Baru Ilir Kabupaten Banjar, tahun 2018/2019 semester 2 dengan jumlah siswa 20 orang. Teknik pengambilan data menggunakan observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa dan tes tertulis untuk hasil belajar siswa. Indikator keberhasilan aktivitas guru dikatakan berhasil apabila berada pada kategori “Sangat Baik”, dan aktivitas siswa secara klasikal berada pada kategori “Sangat Aktif”, siswa dianggap tuntas secara klasikal mancapai ≥82% dari keseluruhan siswa yang mendapat nilai ≥60. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru berhasil dengan kategori “Sangat Baik” dengan skor 38, aktivitas siswa juga dinyatakan berhasil dengan kategori “Sangat Aktif” dengan persentase 100% siswa berada pada kategori “Aktif” dan “Sangat Aktif” dan ketuntasan hasil belajar secara klasikal dinyatakan berhasil dengan persentase 100% dari jumlah siswa yang memperoleh nilai minimal ketuntasan ≥60. 

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model Direct Intruction Kombinasi Student Fasilitator and Expalining dan Pair Checks dapat meningkatkan aktivitas guru dan siswa, dan hasil belajar siswa, sehingga dapat disarankan untuk guru menggunakan ketiga model ini dalam pembelajaran di kelas.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI