DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN KEBIASAAN MENONTON SINETRON TERHADAP PERKEMBANGAN PERILAKU PESERTA DIDIK DI SMAN 3 BANJARMASIN
PENGARANG:RAHMAWATI FITRIAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-10-21


ABSTRAK

Rahmawati Fitriah, 2019. Hubungan Kebiasaan Menonton Sinetron Terhadap Perkembangan Perilaku Peserta Didik Di SMAN 3 Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing (I) Mariatul Kiptiah, (II) Dian Agus Ruchliyadi.

Kata Kunci : Perilaku Peserta Didik, Sinetron

Sinetron merupakan salah satu tayangan televisi yang mempunyai jam tayang paling tinggi dan paling banyak ditonton peserta didik dan dipandang makin hari makin meresahkan. Besar minat remaja dalam mengikuti setiap cerita yang membuat mereka menirukan kebiasaan-kebiasaan tokoh yang diidolakannya dalam sinetron itu.

Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui hubungan kebiasaan menonton sinetron terhadap gaya berkomunikasi peserta didik, 2) Untuk mengetahui hubungan kebiasaan menonton sinetron terhadap cara berpenampilan peserta didik, 3) Untuk mengetahui hubungan kebiasaan menonton sinetron terhadap pergaulan peserta didik.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Rancangan penelitian ini adalah penelitian korelasi. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 359 siswa dan sampelnya ada 151 siswa di SMAN 3 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, angket dan dokumentasi. Analisis data dalam hasil penelitian ini menggunakan uji korelasi Product Moment dan analisis regresi sederhana.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peserta didik SMAN 3 Banjarmasin mempunyai kebiasaan menonton sinetron setiap harinya dan jika sedang ada waktu santai. Kebiasaan menonton sinetron memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku peserta didik, yakni terlihat pada hasil uji korelasi Product Moment, yaitu sebesar 0,233 yang kemudian disesuaikan dengan tabel interprestasi nilai r, maka besarnya nilai 0,233 ini termasuk interval koefisien antara 0,20 sampai dengan 0,399, yaitu diinterprestasikan termasuk dalam kategori lemah atau rendah.

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dampingan orang tua sewaktu anak sedang menonton sinetron agar lebih diperhatikan lagi. Selain itu, orangtua juga harus mengetahui acara favorit anak dan sebaiknya tidak meletakkan televisi di kamar anak. 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI