Populasi dalam penelitian ini berjumlah 1345 keluarga petani karet dengan sampel
308 kepala keluarga. Data primer diperoleh melalui observasi di lapangan dan koesioner
(angket), sedangkan data sekunder diperoleh dari Bappeda Kabupaten Balangan, Dinas
Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Balangan dan BKKBN Pusat Provinsi Kalimantan
Selatan. Tehnik analisis data yang digunakam yaitu analisis persentase dan klasifikasi
sistem gugur. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tingkat kesejahteraan petani karet di
Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan yang terdiri dari 308 keluarga petani karet yang
termasuk ke dalam kategori tahapan keluarga pra sejahtera berjumlah 105 keluarga petani
karet atau 34,1%, kategori tahapan keluarga sejahtera I ada 138 keluarga petani karet atau
44,8% dan ada 65 orang keluarga petani karet atau 21,1% masuk ke dalam kategori
tahapan keluarga sejahtera.
Kata Kunci: Tingkat, Kesejahteraan, Petani Karet, Halong, Balangan.