Farida, Miftia. 2019. Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa pada Tema Daerah Tempat Tinggalku Muatan IPS Menggunakan Model Pembelajaran Auditory Intellectualy Repetition (AIR) dikombinasikan dengan Two Stay Two Stray (TSTS) dan Snowball Throwing Dikelas IV SDN Kertak Hanyar 1-2 Kabupaten Banjar. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmsin. Pembimbing Sulistiyana, S.Pd., M.Pd.

Kata kunci: Aktivitas Guru, Aktivitas Siswa, Hasil Belajar, Auditory Intellectualy Repetition (AIR) dengan Two Stay Two Stray (TSTS) dan Snowball Throwing.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar dan hasil belajar siswa. Hal tersebut disebabkan karena proses pembelajaran yang bersifat satu arah, keterampilan berdiskusi siswa yang masih belum optimal dan pembelajaran yang kurang menarik. Selain itu berdasarkan dokumen data hasil belajar siswa pada tahun pelajaran genap 2017/2018 dari 25 orang siswa terdapat 56% yang tidak mampu mencapai KKM ≥70. Upaya yang dilakukan yaitu menggunakan Model Pembelajaran Auditory Intellectualy Repetition (AIR) dikombinasikan dengan Two Stay Two Stray (TSTS) dan Snowball Throwing. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas guru, menganalisis peningkatan aktivitas siswa dan menganalisis hasil belajar.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 4 pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Kertak Hanyar 1-2 tahun pelajaran 2018/2019 pada muatan IPS pada Tema Daerah Tempat Tinggalku. Jenis data dalam penelitian adalah kualitatif dan kuantitatif. Analisis data berupa data kualitatif melalui teknik observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa. Sedangkan analisis data kuantitatif diperoleh melalui teknik tes tertulis secara individu. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah aktivitas guru dengan rentang skor 21 – 24 dengan kriteria “Sangat Baik”, aktivitas siswa ≥80% dari jumlah siswa dengan kriteria “Aktif dan Sangat Aktif” dan hasil belajar ≥80% dari jumlah siswa mencapai KKM ≥70.

Hasil penelitian menunjukan bahwa aktivitas guru pada pertemuan I sampai IV dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa pada pertemuan I sampai IV mengalami peningkatan dengan kriteria “Sangat Aktif” dan hasil belajar siswa menunjukkan peningkatan dari pertemuan I sampai IV yang mencapai ketuntasan secara individual.

Berdasarkan hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa Model Pembelajaran Auditory Intellectualy Repetition (AIR) dikombinasikan dengan Two Stay Two Stray (TSTS) dan Snowball Throwing dapat meningkatkan aktivitas siswa dan hasil belajar siswa.