Ni’mah, Khairun. 2019. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Tema Lingkungan Sahabat Kita Muatan IPA melalui Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dikombinasikan dengan Model Student Facilitator and Explaining (SFAE) dan Make A Match  di Kelas V A SDN Kertak Hanyar 1-3 Kabupaten Banjar. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing: Dr. Ali Rachman, M.Pd.

Kata Kunci: Hasil Belajar, Model Inkuiri Terbimbing, Student Facilitator and Explaining (SFAE), Make a Match

Permasalahan dalam penelitian ini rendahnya hasil belajar siswa pada tema Lingkungan Sahabat Kita muatan IPA. Hal ini disebabkan kurangnya penerapan model-modelpembelajaran, kurangnya pembelajaran yang melibatkan siswa secara langsung, adanya komunikasi satu arah, siswa belum terlatih untuk berpikir kritis serta pembelajaran kurang menarik. Jika kondisi ini tidak dicarikan alternatif pemecahan masalahnya, maka akan berdampak pada pembelajaran. Sehingga diberikan alternatif melalui penerapan model Inkuiri Terbimbing dikombinasikan dengan model Student Facilitator and Explaining(SFAE) dan Make a Match. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas guru dan siswa, serta menganalisis peningkatan  hasil belajar siswa.

Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam empat siklus dengan 1 kali pertemuan tiap siklusnya. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data kualitatif (aktivitas guru dan siswa)dan data kuantitatif (hasil belajar siswa).Setting penelitian adalah siswa kelas V A SDN Kertak Hanyar 1-3 Kabupaten Banjar yang berjumlah 18 orang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 7 orang perempuan pada semester genap tahun pelajaran 2018/2019.

Hasil penelitian ini menunjukkan aktivitas guru meningkat dari pertemuan pertama dengan kategori baik menjadi kategori sangat baik pada pertemuan keempat. Aktivitas siswa juga meningkat, pada pertemuan  pertama dengan kategori cukup aktif menjadi kategori sangat aktif pada pertemuan keempat. Dan untuk hasil belajar siswa mengalami keberhasilan, dari pertemuan pertama hanya ada 7 orang siswa yang mencapai ketuntasan klasikal menjadi 16 orang siswa pada pertemuan keempat.

Berdasarkan temuan ini, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Inkuiri Terbimbingdikombinasikan dengan model Student Facilitator and Explaining (SFAE) dan Make a Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa sehingga hipotesis dapat diterima. Dengan demikian, disarankan hasil penelitian ini dapat dijadikan alternatif di dalam proses pembelajaran tema Lingkungan Sahabat Kita muatan IPA.