Penelitian ini berlatar belakang pada rendahnya aspek kognitif anak dalam mencocokkan bilangan dengan lambang bilangan dikarenakan media yang digunakan kurang menarik ketika pembelajaran sedang berlangsung, cara penyampaian kurang menarik dan menggunakan model pembelajaran yang membosankan seperti buku dan tulisan dipapan tulis. Apabila masalah ini tidak dipecahkan dampaknya anak akan mengalami kesulitan dalam aspek kognitifnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas anak dan capaian perkembangan dalam mencocokkan bilangan dengan lambang bilangan.

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini dilakukan dalam 4 kali pertemuan. Setting penelitian ini dilakukan pada anak kelompok BTK Mutiara Bangsa Barito Kuala dengan jumlah anak sebanyak 14 anak yang terdiri dari 7 anak perempuan dan 7 anak laki-laki. Data diperoleh dari lembar observasi aktivitas guru, aktivitas anak, hasil perkembangan dan lembar kerja anak dalam pengembangan kognitif anak. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah jika aktivitas guru memenuhi kriteria sangat baik dan aktivitas anak memenuhi kriteria sangat aktif, dan hasil perkembangan memenuhi kategori berkembang sangat baik (BSB).

Hasil penelitian menunjukkan bahwakombinasi Model Make A Match, Metode Bermain Angka dan Media Papan Flanel dapat meningkatkan aktivitas guru memperoleh skor 18 meningkat menjadi skor 28 pada pertemuan IV dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas anak memperoleh 36% berkembang pada pertemuan IV memperoleh nilai 100% dengan kriteria “Sangat aktif”. Capaian perkembangan kognitif anak berkembang dan dikatakan telah berhasil dengan 2 anak memperoleh ((( (Berkembang Sesuai Harapan) dan 12 anak memperoleh (((( (Berkembang Sangat Baik) dengan persentase 100%.

Berdasarkan hasil temuan dalam penelitian dapat disimpulkan aktivitas guru, aktivitas anak, dan hasil perkembangan kognitif anak dalam mencocokkan bilangan dengan lambang bilangan menunjukkan peningkatan, sehingga mencapai indikator keberhasilan yang diharapkan. Disarankan kepada guru untuk menjadikan bahan pertimbangan dalam pembelajaran di TK dengan menggunakan kombinasi Model Make A Match, Metode Bermain Angka dan Media Papan, karena dapat mengembangkan hasil perkembangan anak.