Syarif Hidayat, 2019. Meningkatkan Aktivitas Belajar SiswaMateri Pengolahan DataMelalui Kombinasi Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL), Direct Instruction (DI) dan Course Review Horay (CRH) pada Kelas VB SDN Gambut 2 Kabupaten Banjar.Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Noorhapizah, S.T., M.Pd.

Kata Kunci:Aktivitas Siswa, Materi Pengolahan Data,Problem Based Learning, Direct Instruction dan Course Review Horay

Permasalahan dalam penelitian ini adalah Rendahnya Aktivitas Belajar Siswa. Proses pembelajaran masih bersifat satu arah, proses pembelajaran matematika masih kurang terstruktur dan proses pembelajaran yang monoton tidak menarik di kelas VB SDN Gambut 2 pada pelajaran matematika. Salah satu upaya meningkatkan Aktivitas siswa yaitu melalui model pembelajaran Problem Based Learning, Direct Intruction dan Course Review Horay pada penelitian tindakan kelas di SDN Gambut 2 Kabupaten Banjar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa dan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Jenis Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan empat kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas VB semester genap SDN Gambut 2 Kabupaten Banjar tahun pelajaran 2018/2019, dengan jumlah siswa sebanyak 23 siswa terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan siswa. Data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data dihitung berdasarkan skala persentase dan indikator ketuntasan belajar yang ditetapkan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 mencapai kriteria baik, pertemuan 2 mencapai kriteria baik, pertemuan 3 mencapai sangat baik, dan pertemuan 4 mencapai kriteria sangat baik. Aktivitas siswa pada pertemuan 1 mencapai kriteria tidak aktif, pertemuan 2 mencapai kriteria cukup aktif, pertemuan 3 mencapai kritria aktif, dan pertemuan 4 mencapai kriteria sangat aktif. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada pada pertemuan 1 kognitif 47,83%, afektif 39,13% psikomotorik 34,78%, pertemuan 2 kognitif 69,57%, afektif 60,87% psikomotorik 56,52%, pertemuan 3 kognitif 78,26%, afektif 73,91% psikomotorik 73,91%, dan pertemuan 4 kognitif 91,30,%, afektif 86,96% psikomotorik 82,61%.

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa model Pembelajaran Problem Based Learning, Direct Intruction dan Course Review Horay dapat meningkatkan aktivitas  siswa pada materi pengolahan data di kelas VB SDN Gambut 2 Kabupaten Banjar dan hipotesis dapat diterima. Saran bagi guru sebagai bahan pertimbangan dalam pemilihan model pembelajaran.