DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA TEMA DAERAH TEMPAT TINGGALKU MUATAN PPKN MATERI KEBERAGAMAN KARAKTERISTIK INDIVIDU MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL), NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT), DAN MAKE A MATCH PADA KELAS IV SDN PEKAUMAN 3 BANJARMASIN
PENGARANG:LINE RAHIMA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-10-29


Rahima, Line. 2019. Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Tema Daerah Tempat Tinggalku Muatan PPKN Materi Keberagaman Karakteristik Individu Menggunakan Kombinasi Model Problem Based Learning (PBL), Numbered Heads Together (NHT), dan Make A Match  pada Kelas IV SDN Pekauman 3 Banjarmasin. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Hj. Asniwati, S. Pd., M.Pd.

Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Model Problem Based Learning (PBL), Numbered Heads Together (NHT), dan Make A Match 

Permasalahan penelitian ini adalah siswa sering kali mengalami kesulitan pada materi Keragaman Karakteristik Individu dan kesulitan dalam menerapkan materi tersebut dalam kehidupan sehari-hari, mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa pada tema Daerah Tempat Tinggalku muatan PPKNkelas IV SDN Pekauman 3 Banjarmasin. Disebabkan metode yang digunakan terlalu monoton. Salah satu upaya meningkatkan Aktivitas dan hasil belajar yaitu melalui kombinasi ModelProblem Based Learning (PBL), Numbered Heads Together (NHT), dan Make A Match. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa dengan menggunakan Model Problem Based Learning (PBL), Numbered Heads Together (NHT), dan Make A Match.

Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan empat kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV semester genap SDN Pekauman 3 Banjarmasintahun pelajaran 2018/2019, jumlah siswa sebanyak  23 orang. Jenis data dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan data kuantitatif, aktivitas guru dan aktivitas siswa diukur melalui observasi, dan hasil belajar siswa diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif yang disajikan dengan tabulasi dan grafik.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan I mencapai kriteria baik, pertemuan II mencapai kriteria baik, pertemuan III mencapai kriteria sangat baik, dan pertemuan IV mencapai kriteria sangat baik. Aktivitas siswa pada pertemuan I mencapai kriteria tidak aktif, pertemuan II mencapai kriteria aktif, pertemuan III mencapai kritria sangat aktif, dan pertemuan IV mencapai kriteria sangat aktif. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada pertemuan I mencapai 60,87%, pertemuan II mencapai 69,57%, pertemuan III mencapai 78,26%, dan pertemuan IV mencapai 95,65%.

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi model Problem Based Learning (PBL), Numbered Heads Together (NHT), dan Make A Match  dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Penggunaan model ini disarankan sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak terhadap meningkatnya hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI