Wahdiannoor, M. 2019. Meningkatkan Aktivitas Belajar Tema 7 Indahnya Keberagaman Dinegeriku Muatan IPS Menggunakan Model Group Investigation Dikombinasikan Model Numbered Heads Together dan Talking Stick Pada SiswaKelas IV SDN Pekauman 2 Banjarmasin.Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Ali Rachman,  M.Pd.

Kata Kunci: Aktivitas Siswa, Model Group Investigation,  Numbered Heads Together dan Talking Stick.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah Rendahnya Aktivitas Belajar Siswa. Karena siswa kurang berfikir kritis, merasa bosan, dan tidak antusias, dan kurang siap dalam mengemukakan pendapat sehingga mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa kelas IV SDN Pekauman 2 Banjarmasin  pelajaran IPS.Salah satu upaya meningkatkan Aktivitas siswa yaitu melalui model Group Investigation dikombinasi dengan Numbered Heads Together dan Talking Stick pada penelitian tindakan kelas di SDN Pekauman 2 Banjarmasin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa dan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan empat kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV semester genap SDN Pekauman 2 Banjarmasin tahun pelajaran 2018/2019, dengan jumlah siswa sebanyak  14 siswa terdiri dari 5 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan siswa. Data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data dihitung berdasarkan skala persentase dan indikator ketuntasan belajar yang ditetapkan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan I mencapai kriteria baik, pertemuan II mencapai kriteria baik, pertemuan III mencapai sangat baik, dan pertemuan IV mencapai kriteria sangat baik. Aktivitas siswa pada pertemuan I mencapai kriteria sebagian kecil aktif, pertemuan II mencapai kriteria cukup aktif, pertemuan III mencapai kritria aktif, dan pertemuan IV mencapai kriteria sangat aktif. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada pada pertemuan I mencapai 35%, pertemuan II mencapai 57%, pertemuan III mencapai 64%, dan pertemuan IV mencapai 85%.

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa model Group Investigation dikombinasi model Numbered Heads Together dan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas  siswa pada materi permasalahan sosial di kelas IV SDN Pekauman 2 Banjarmasin  dan hipotesis dapat diterima. Saran bagi guru sebagai bahan pertimbangan dalam pemilihan model pembelajaran.