DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA TEMA LINGKUNGAN SAHABAT KITA DENGAN MUATAN BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA), THINK PAIR AND SHARE (TPS) DAN SCRAMBLE PADA SISWA KELAS VB SDN KUIN UTARA 7 BANJARMASIN
PENGARANG:ASIAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-10-31


ABSTRAK

Asiah. 2019. Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman pada Tema Lingkungan Sahabat Kita dengan Muatan Bahasa Indonesia Menggunakan Kombinasi Model Directed Reading Thinking Activity (DRTA), Think Pair and Share (TPS) dan Scramble pada Siswa Kelas VB SDN Kuin Utara 7 Banjarmasin. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Prof. Drs. H. Rustam Effendi, M.Pd., Ph.D

Kata Kunci: keterampilan membaca, membaca pemahaman, Directed Reading Thinking Activity (DRTA), Think Pair and Share (TPS), Scramble

Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya keterampilan membaca pemahaman siswa yang mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa pada muatan Bahasa Indonesiatema Lingkungan Sahabat Kita kelas VB SDN Kuin Utara 7 Banjarmasin. Disebabkan belum mampu berpikir kritis, kurangnya partisipasi dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran kurang percaya diri dalam mengeluarkan pendapat dan model yang digunakan tidak inovatif. Salah satu upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar yaitu melalui kombinasi model Directed Reading Thinking Activity (DRTA), Think Pair and Share (TPS)dan Scramble. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas siswa dan untuk menganalisis hasil belajar siswa.

Penelitian ini merupakan Pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 4 Pertemuan. Tempat penelitian dilaksanakan di kelas VB SDN Kuin Utara 7 Banjarmasin pada semester genap tahun ajaran 2018/2019 dengan jumlah siswa 20 orang. Jenis data yaitu kualitatif diperoleh dari hasil observasi aktivitas guru dan siswa sedangkan kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran hasil belajar berupa tes tertulis diakhir pelajaran. Analisis data berupa deskriptif kualitatif dengan cross tabel. Aktivitas guru dikatakan berhasil jika mencapai kriteria “Sangat Baik”, aktivitas siswa ≥80% dengan kriteria “Aktif dan Sangat Aktif”. Hasil belajar siswa tuntas apabila secara indvidu dan klasikal 80% siswa memperoleh nilai ≥65.

Hasil penelitian menunjukkan aktivitas guru memperoleh skor 36 kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa memperoleh persentase klasikal 90% kriteria “Sangat Aktif”. Hasil belajar siswa memperoleh persentase klasikal 95% siswa tuntas. Sehingga telah mencapai indikator yang ditetapkan.

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi model Directed Reading Thinking Activity (DRTA), Think Pair and Share (TPS)dan Scramble dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Disarankan penggunaan model tersebut sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI