Huda, Nurul. 2019. ”Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Muatan PPKn Tema Kayanya Negeriku Menggunakan Kombinasi Model Pembelajaran Group Investigation (GI), Numbered Head Together (NHT) dan Word Square Pada Kelas IV SDN Sungai Jingah 1 Banjarmasin”. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. DosenPembimbing: Dr. H. Metroyadi, SH, M.Pd.

Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Tema Kayanya Negeriku, Group Investigation (GI), Number Head Together (NHT), Word Square

Aktivitas belajar siswa masih belum mampu berpikir kritis, cenderung pasif, tidak dapat mengembangkan kreativitas, kurangnya kerja sama. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diberikan inovasi pembelajaran dengan mengkombinasikan model pembelajaran Group Investigation, Numbered Head Together dan Word Square. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaannya aktivitas guru, peningkatan aktivitas siswa, dan hasil belajar dengan menggunakan kombinasi model tersebut.

Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam 4 kali pertemuan. Adapun setting penelitian adalah SDN Sungai Jingah 1 Banjarmasin tahun ajaran 2018/2019 semester 2 di kelas IVdengan jumlah siswa 18 orang yang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 7 orang perempuan. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data kuantitatif diperoleh dari hasil belajar siswa dan data kualitatif diperoleh dari hasil observasi menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan siswa. Adapun indikator keberhasilan PTK ini adalah aktivitas guru mencapai skor 32 - 40 dengan kategori sangat baik, untuk aktivitas siswa ≥80% berada pada kategori sangat aktif+aktif, dan pada hasil belajar mencapai ketuntasan klasikal ≥80% dengan KKM 70.

Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan pada aktivitas guru pertemuan 1 memperoleh skor 22  dengan kriteria “Cukup Baik” meningkat pada pertemuan 4 menjadi 37 kriteria “Sangat Baik”. Untuk Aktivitas siswa pada pertemuan 1 secara klasikal siswa mencapai 44% dengan kategori Cukup Baik dan meningkat pada pertemuan 4 menjadi 89% dengan kategori Sangat Aktif. Hasil belajar siswa pada pertemuan 1 secara klasikal ketuntasan hanya mencapai 37% dan meningkat pada pertemuan 4 menjadi 94%. 

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi model Group Investigation, Numbered Head Together dan Word Square dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Maka disarankan kepada guru agar model pembelajaran tersebut bisa dijadikan alternatif dalam proses pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.