DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MATERI PENGUKURAN SUDUT MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI), DIRECT INSTRUCTION (DI), DAN TALKING STICK PADA SISWA KELAS IV SDN SUNGAI PINANG KABUPATEN BANJAR
PENGARANG:EKO WAHYUDI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-10-31


Wahyudi, Eko. (2019). Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Materi Pengukuran             Sudut Menggunakan Kombinasi Model Team Assisted Individualization   (TAI), Direct Instruction (DI), dan Talking Stick pada Siswa Kelas IV           SDN Sungai Pinang Kabupaten Banjar. Skripsi Program S1 Pendidikan     Guru Pra Sekolah Dasar dan Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu      Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Dosen         Pembimbing: Prof. Drs. Ahmad Suriansyah, M.Pd., Ph.D.

 

Kata Kunci : Aktivitas Belajar Siswa, Pengukuran Sudut, Kombinasi Model Team             Assisted Individualization (TAI), Direct Instruction (DI) dan Talking            Stick

 

             Permasalahan pada penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar dan hasil belajar siswa pada materi pengukuran sudut. Hal tersebut disebabkan oleh pembelajaran yang terlaksana hanya menggunakan metode penyampaian saja tanpa adanya demonstrasi, pembelajaran yang bersifat satu arah dan siswa tidak dilibatkan secara langsung sehingga siswa belum mendapatkan pengalaman konkrit dalam pembelajaran. Upaya untuk mengatasi masalah tersebut yaitu melalui kombinasi model Team Assisted Individualization (TAI), Direct Instruction (DI) dan Talking Stick. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perbaikan kualitas aktivitas guru, menganalisis peningkatan aktivitas siswa dan menganalisis peningkatan hasil belajar.

            Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan. Subjek penelitian ini siswa kelas IV SDN Sungai Pinang Kabupaten Banjar yang berjumlah 23 orang siswa terdiri dari 7 orang siswa laki-laki dan 16 orang siswa perempuan pada semester II tahun ajaran 2018/2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data yang diambil merupakan data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa kemudian menggunakan data kuantitatif yang diperoleh melalui tes tertulis secara kelompok dan individu.

            Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kualitas aktivitas guru selama 4 pertemuan meningkat dari persentase 75% - 100%. Aktivitas siswa dari selama 4 pertemuan meningkat dengan ketuntasan klasikal dari persentase 26% - 86,9%. Hasil belajar aspek kognitif selama 4 pertemuan secara klasikal meningkat dari 47,8% - 91,3%. Hasil belajar aspek afektif selama 4 pertemuan secara klasikal meningkat dari 78,2% - 100%. Dan hasil belajar aspek psikomotorik selama 4 pertemuan secara klasikal meningkat dari 73,9% - 100%.

            Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan aktivitas guru terlaksana sangat baik, aktivitas siswa sudah sangat aktif dan hasil belajar telah mencapai ketuntasan secara individu dan klasikal. Disarankan dengan penggunaan kombinasi model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI), Direct Instruction (DI) dan Talking Stick tersebut dapat dijadikan salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI