DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MATERI SUMBER ENERGI MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL GROUP INVESTIGATION, NUMBERED HEADS TOGETHER, DAN WORD SQUARE PADA SISWA KELAS II SDN SUNGAI ANDAI 4 KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:RAFIKA INDAYANA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-10-31


Indayana, Rafika. 2019 Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Sumber Energy Menggunakan Kombinasi Model Group Investigation, Numbered Heads Together,dan Word Square Pada Siswa Kelas II SDN Sungai Andai 4 Kota Banjarmasin. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dra. Hj. Ike Hananik ,M.Pd.

Kata kunci: Hasil Belajar, Sumber Energi, Group Investigation (GI) Dikombinasikan Dengan Numbered Heads Together (NHT) Dan Word Square.

Permasalahan yang dihadapi adalah hasil belajar pada mata pelajaran IPAdalam tiga tahun terakhir cenderung tidak tuntas dari KKM 70 dan ketuntasan klasikal 70%. Hal ini disebabkan karena dalam proses pembelajaran guru hanya menggunakan metode ceramah, guru juga tidak menggunakan alat peraga dan media dalam kegiatan mengajarnya sebagai pendukung pembelajaran, dan materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru tidak objektif. Jika dibiarkan maka siswa tidak akan mengetahui tentang sumber energi, cara memanfaatkan sumber energi, dan cara mengehemat sumber energi dengan baik. Permasalahan akan diperbaiki dengan model pembelajaran Group Investigation dikombinasikan dengan Numbered Heads Together dan Word Square dengan tujuan untuk mengetahui aktivitas guru, peningkatan Aktivitas Siswa dan Hasil Belajar.

Jenis Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Setting penelitian ini dikelas II SDN Sungai Andai 4 Banjarmasin Semester Genap tahun ajaran 2018/2019 dengan jumlah siswa 33 orang yaitu, 15 orang siswa Laki-laki dan 18 orang siswa perempuan.  Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi guru dan siswa, dan butir tes untuk hasil belajar. Teknik evaluasi yaitu dengan distribusi, frekuensi, peraspek yang digunakan dalam tes. Cara pengumpulan data melalui observasi atau pengamatan selama proses pembelajaran.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terlaksananya aktivitas guru dengan kategori sangat baik. Aktivitas siswa meningkat dengan kategori sangat aktif dan hasil belajar yang meningkat mencapai KKM yang ditentukan yaitu dengan nilai 70 dengan ketuntasan klasikal ≥80%.

            Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPAmeningkat sesuai dengan hipotesis di penelitian. Maka kepada pihak sekolah penelitian ini merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk membina guru dan memberikan kebijakan dalam proses pembelajaran.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI