Kata Kunci: Hasil Belajar, Membaca Pemahaman, Kombinasi Model,Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC),Two Stay Two Stray (TSTS),danWord Square.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswapada materi membaca pemahaman yaitu 57,14% (20 siswa) pada tahun ajaran 2017/2018 masih di bawah kriteria ketuntasan minimal yaitu 70. Hal ini karena pembelajaran hanya satu arah, pembelajaran yang kurang bervariasi dan pembelajaran yang kurang menggunakan media. Salah satu upaya meningkatkan hasil belajar siswa yaitu melalui Kombinasi Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition(CIRC), Two Stay Two Stray(TSTS) dan Word Square. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikanaktivitas guru, aktivitas siswa dan untuk meningkatkan hasil belajar siswakelas V SDN Telawang 4 Banjarmasin.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yangdilaksanakan dalam empat kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas V semester 2SDN Telawang 4 Banjarmasintahun ajaran2018/2019, dengan jumlah siswa sebanyak 34orang siswa.Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif yang diperoleh melalui lembar observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa serta data kuantitatif yang diperoleh melaluiteknik pengukuran dan tes tertulis. Analisis data dihitung berdasarkan skala persentase dan indikator ketuntasan belajar yang ditetapkan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru dinyatakan berhasil dengan kriteria sangat baik. Aktivitas siswa dinyatakan berhasil dengan kriteria sangat aktif. Ketuntasan hasil belajar siswa dinyatakan berhasil baik secara individual dan klasikal. Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa Kombinasi Model PembelajaranCooperative Integrated Reading and Composition (CIRC),Two Stay Two Stray (TSTS)dan Word Square dapat meningkatkan hasil belajar siswa materi membaca pemahaman pada siswa kelas V SDN Telawang 4 Banjarmasin dan hipotesis dapat diterima.