DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI KUBUS DAN BALOK MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION DIKOMBINASIKAN DENGAN TEAM ASSITED INDIVIDUALIZATION DAN COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS V SDN MARABAHAN BARU BARITO KUALA
PENGARANG:AHMAD MUHAJIR
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-11-05


ABSTRAK

 

Muhajir, Ahmad. (2019). Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Materi Kubus dan Balokmelalui Model Direct Instruction (DI) Dikombinasikan dengan Model Team Assisted Individualization (TAI) dan Course Review Horay (CRH) Siswa Kelas 5 SDN Marabahan Baru Barito Kuala. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Hj. Aslamiah, M.Pd, Ph.D

 

Kata Kunci : Kubus, Balok, Aktivitas dan Hasil Belajar, Direct Instruction, Team Assisted Individualization, Course Review Horay.

                                                        

Permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran matematika adalah aktivitas dan hasil belajar siswa materi kubus dan balok masih rendah. Hal ini disebabkan oleh siswa kurang memahami terhadap konsep pembelajaran, pembelajaran yang masih berpusat kepada guru, dan tidak adanya keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu dilakukan penelitian kombinasi model Direct Instruction (DI), Team Assisted Individualization (TAI)dan Course Review Horay (CRH). Pada Siswa Kelas 5 SDN Marabahan Baru. Yang  bertujuan untuk meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa.

Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dilaksanakan dalam empat kali pertemuan. Setting penelitian adalah siswa kelas V SDN Marabahan Baru dengan jumlah siswa 19 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru dan siswa yang diambil pada proses pembelajaran dan bentuk tes yang dilakukan setiap akhir pertemuan. Analisis indikator keberhasilan yang digunakan adalah rata-rata kelas 80% siswa tuntas secara individu dengan KKM 70. Faktor yang diteliti aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 14 hingga 23.Aktivitas siswa pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 47% hingga 89%. Sehingga hasil belajar aspek kognitif dari 47% hingga 84%. Hasil belajar afektif pada pertemuan 1 sampai 4 terjadi peningkatan dari 47% hingga 89%. Hasil belajar psikomotorik pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 63% hingga 84% secara klasikal.

Berdasarkan hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi model pembelajaran Direct Instruction (DI, Team Assisted Individualization (TAI)dan Course Review Horay (CRH) dapat meningkatkanaktivitas guru, siswa dan hasil belajar siswa. Disarankan penggunaan model tersebut sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada materi kubus dan balok.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI