ABSTRAK

Handayani, Armina. 2019. Meningkatkan Hasil Belajar Materi Luas dan Keliling Lingkaran dengan Kombinasi Model Problem Based Learning (PBL), Think Pair Share (TPS), dan Snowball Throwing pada Siswa Kelas VI SDN Pangeran 3 Banjarmasin. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing: Dr. Hj. Aslamiah, M.Pd.,Ph.D.

Kata Kunci : Hasil Belajar Siswa, Luas dan Keliling Lingkaran, Model Problem Based Learning (PBL), Think Pair Share (TPS), dan Snowball Throwing.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi luas dan keliling lingkaran. Berdasarkan data pencapaian hasil belajar siswa, sebanyak 57% siswa yang memperoleh nilai dibawah KKM 60. Hal ini terjadi karena keterlibatan siswa dalam pembelajaran sangat rendah, pembelajaran belum bermakna, dankegiatan pembelajaran yang kurang menarik. Upaya yang dilakukan untuk permasalahan ini adalah dengan menggunakan kombinasi model Problem Based Learning, Think Pair Share, dan Snowball Throwing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa serta hasil belajar siswa pada materi luas dan keliling lingkaran di kelas VI SDN Pangeran 3 Banjarmasin tahun ajaran 2018/2019.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini dilakukan di SDN Pangeran 3 Banjarmasin pada siswa kelas VI dengan jumlah siswa 20 orang tahun ajaran 2018/2019. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data kualitatif dengan cara tabel dan data kuantitatif yang diperoleh dari hasil observasi aktivitas guru dan siswa serta tes tertulis siswa dengan indikator keberhasilan yaitu terlaksananya aktivitas guru dan peningkatan aktivitas siswa serta tercapainya ketuntasan belajar individual dan klasikal.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pertemuan 1 mencapai kategori baik dengan skor 20 atau 71,4% dan meningkat pada pertemuan 4 mencapai kategori sangat baik dengan skor 27 atau 96,4%. Aktivitas siswa klasikal pada pertemuan 1 mencapai kategori cukup aktif dengan skor 50% dan meningkat pada pertemuan 4 mencapai kategori sangat aktif dengan skor 100%. Dan hasil belajar siswa klasikal pada pertemuan 1 dengan persentase ketuntasan 55% meningkat menjadi 100% pada pertemuan 4.

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan kombinasi model Problem Based Learning, Think Pair Share, dan Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar luas dan keliling lingkaran dan hipotesis diterima. Disarankan kepada kepala sekolah, penelitian ini dapat dijadikan bahan pembekalan guru, dapat memperbaiki kinerja guru dalam proses pembelajaran bagi  guru, dan dapat dijadikan referensi bagi peneliti selanjutnya.