DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MATERI PENGUKURAN SUDUT MENGGUNAKAN MODEL DIRECT INSTRUCTIONAL KOMBINASI DENGAN MEANINGFUL INSTRUCTIONAL DESIGN DAN TEAMASSIDTED INDIVIDUALLIZATION PADA KELAS III SDN BENUA RAYA 1 KABUPATEN TANAH LAUT
PENGARANG:MUNAWIR
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-11-06


Permasalahan penelitian ialah antusias siswa untuk menggali informasi dan memahami materi kurang, pembelajaran didominasi oleh siswa yang memiliki kemampuan lebih, kurangnya variasi kegiatan pembelajaran, pembelajaran berlangsung satu arah dan interaksi belajar antar siswa kurang. Sehingga membuat siswa kurang memahami konsep pembelajaran materi pengukuran sudut, nilai siswa di bawah KKM yang ditentukan, siswa tidak memiliki kemampuan berpikir kritis dalam memecahkan masalah, siswa kurang memahamipenerapan materi pada kehidupan nyata.Oleh karena itu, perlu diadakan inovasi pembelajaran menggunakan model pembelajaran Direct instruction kombinasi Meaningful Instructional Design dan Team Assidted Individuallization.dengan tujuan mengidentifikasi aktivitas guru, mendeskripsikan aktivitas siswa, dan menganilis hasil belajar siswa pada materi  pengukuran sudut di kelas III SDN Benua Raya 1 Kabupaten Tanah Laut.

Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan jenis penelitian yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Setting penelitian di kelas III SDN Benua Raya 1 Kabupaten Tanah Laut pada semester 2 tahun ajaran 2018/2019 dengan jumlah siswa 25 orang, yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Teknik analisis data menggunakan data kualitatif untuk aktivitas guru dan siswa, serta data kuantitatif untuk hasil belajar siswa. Penelitian dinyatakan berhasil apabila aktivitas guru mencapai skor 36dengan kriteria “Baik” dan “Sangat Baik”, aktivitas siswa mencapai persentase 63% dengan kriteria “Aktif” dan “Sangat Aktif”, dan hasil belajar mencapai persentase ketuntasan klasikal sebesar 80%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru dalam pembelajaran Matematika dengan menerapkan kombinasi Direct instruction kombinasi Meaningful Instructional Design dan Team Assidted Individuallization terlaksana dengan kriteria “sangat baik”, aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran sudah meningkat yang mencapai kriteria “sangat aktif”, dan begitu juga dengan hasil belajar siswa yang mengalami peningkatan.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa dapat meningkat dengan menggunakan kombinasi model pembelajaran Direct instruction kombinasi Meaningful Instructional Design dan Team Assidted Individuallization sehingga dapat disarankan kepada guru, kepala sekolah dan peneliti selanjutnya agar digunakan sebagai rujukan alternatif model-model pembelajaran yang inovatif.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI