ABSTRAK

Dwi Astuti Ratna Ningsih,D1B115209, 2019, “Implementasi Program Keluarga Harapan di Kelurahan Gadang Kecamatan Banjarmasin Tengah Kota Banjarmasin” dibawah bimbingan Gazali Rahman selaku pembimbing I dan Hj. Sandra Bhakti M  selaku pembimbing II.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Program Keluarga Harapan di Kelurahan Gadang Kecamatan Banjarmasin Tengah Kota Banjarmasin. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Kebijakan pengentasan kemiskinan menurut Daniel Mazmanian dan Paul Sabatier dalam buku SuaibPengantar Kebijakan Publik yang terdiri dari lima indicator, yaitu mudah tidaknya masalah yangdikendalikan, kemampuan kebijakan menstruktur implementasi secara tepat, variable diluar kebijakan yang mempengaruhi proses implementasi,. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi,wawancara dan dokumentasi, dan dengan informan Lurah di Kelurahan Gadang, Pendamping Program PKH di Kelurahan Gadang, dua dari masyarakat penerima PKH.

Hasil penelitian menunjukan bahwa indikator mudah tidaknya masalah yang digarap itu terdapat masalah seperti kurangnya pendamping di Kelurahan Gadang karena pendamping dikelurahan hanya satu orang saja dan itu membuat pendamping sedikit kewalahan dalam menangani pengimputan data dan juga kurang dalam memberikan arahan atau informasi kepada masyarakat.  Adapunperilaku dari masyarakat cukup baik dikarenakan masyarakat yang tidak banyak protes dan masyarakat juga sangat rajin datang jika ada pertemuan atau sosialisasi tentang PKH satu bulan sekali. Dari program bantuan dana PKH ini diharapkan dapat memajukan perekonomian masyarakat. Kemampuan kebijakan menstruktur proses implementasi secara tepat. Tujuan dari program PKH ini untuk memutus rantai kemiskinan yang ada dimasyarakat khususnya di Kelurahan Gadang serta untuk menjadikan masyarakatnya agar bisa hidup lebih baik lagi. Variable diluar kebijakan yang mempengaruhi proses implementasi dengan adanya dana bantuan dari PKH ini masyarakat merasa terbantu perekonomiannya dan masyarakat pun mendukung sekali dengan adanya dana penyaluran PKH ini.

Kata kunci: Implementasi, Kemiskinan, Program Keluarga Harapan

ABSTRACT

Dwi Astuti Ratna Ningsih, D1B115209, 2019, "Implementation of the Hope Family Program in Gadang Sub-District, Central Banjarmasin District, Banjarmasin" under the guidance of Gazali Rahman as mentor I and  Hj. Sandra Bhakti  as mentor II.

This study aims to determine the Implementation of the Hope Family Program in Gadang Village, Central Banjarmasin District, Banjarmasin City. The theory used in this study is the poverty alleviation policy according to Daniel Mazmanian and Paul Sabatier in Suaib book The Basics of Public Policy which consists of five indicators, namely the ease of controlled problems, the ability of the policy to structure the implementation appropriately, variables outside the policy that affect the process implementation,. The research method uses a qualitative approach with descriptive research types. The technique of collecting data was through observation, interviews and documentation, and with village chief informants at Gadang Village, PKH Program Facilitators in Gadang Village, two from PKH recipient communities.

The results of the study showed that the indicators of the ease of the problems that were dealt with were problems such as the lack of a companion in the Kelurahan Gadang because only one person in the ward was a companion and that made the companion a little overwhelmed in handling data collection and lacking direction or information to the community. The behavior of the community is quite good because the community does not protest much and the community is very diligent in coming if there is a meeting or socialization about PKH once a month. It is hoped that the PKH funding assistance program can advance the economy of the community. Policy ability to structure the implementation process appropriately. The aim of the PKH program is to break the poverty chain that exists in the community, especially in the Gadang Village and to make the community better off to live. Variables other than policies that affect the implementation process with the help of funds from PKH, the community feels helped by the economy and the community is very supportive of the PKH distribution funds.

Keywords: Implementation, Poverty, Hope Family Program