ABSTRAK

Afrina Marju Sa’adah, 2019. Meningkatkan Hasil Belajar PPKn Tema 5 Subtema 2 Materi Pentingnya Keutuhan NKRIMenggunakan kombinasi Group Investigation, Problem Based Instruction dan Numbered Heads Together  Siswa Kelas 5 SDN Karang Mekar 6 Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru  Sekolah Dasar FKIP ULM Banjarmasin. Pembimbing  M. Dani Wahyudi, S.Pd.I.,M.Pd.

Kata kunci: hasil belajar PPKn, kombinasi Group Investigation, Problem Based Instruction dan Numbered Heads

Berdasarkan hasil observasi awal, hasil belajar PPKn tema 5 subtema 2 siswa kelas 5 rendah. Upaya yang  dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar siswamenggunakankombinasi Group Investigation, Problem Based Instruction dan Numbered Heads Together  dengan mengubah pembelajaran yang berpusat pada guru kepada pembelajaran yang berpusat kepada siswa. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui  (1) aktivitas guru, (2) aktivitas siswa, (3) hasil belajar siswa menggunakan kombinasi Group Investigation, Problem Based Instruction dan Numbered Heads Together  .

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Setting penelitian ini bertempat di SDN Karang Mekar 6  Banjarmasin.  Subjek penelitian adalah siswa kelas 5 berjumlah 29 orang.  Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, tiap siklus terdiri atas dua kali pertemuan.  Teknik pengumpulan data melalui observasi pengamatan aktivitas guru dan aktivitas siswa, hasil belajar siswa  secara individual secara klasikal. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskripsi.

Hasil penelitian menunjukkan: (1) Aktivitas guru pada akhir pertemuan 4 memperoleh skor sebesar 39 berada antara 34-40 dengan kategori sangat baik. (2) Aktivitas siswa pada akhir pertemuan 4 yaitu 86,21% siswa  memperoleh skor antara 21-24 dengan kualifikasi sangat aktif.     (3) Hasil belajar PPKn pada tema 5 subtema 2 materi pentingnya keutuhan NKRI siswa kelas 5 SDN Karang Mekar 6 Banjarmasin  melalui model GIdikombinasikan dengan PBI divariasi dengan NHT pada akhir pertemuan 4: a) sikap,  86,66% siswa memiliki sikap rasa ingin tahu, disiplin, toleransi dan santun yang sudah membudaya (SM). b) Ketuntasan belajar siswa  mencapai  96,55%.  c) keterampilan, 89,66%  siswa memiliki keterampilan dalam mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, dan mengkomunikasikan dengan sangat baik. 

Berdasarkan simpulan dansaran yang dapat diberikan: (1)  Guru disarankan memanfaatkan hasil penelitian penerapan kombinasi Group Investigation, Problem Based Instruction dan Numbered Heads Together  untuk meningkatkan hasil belajar siswa. (2) Kepala sekolah disarankan memanfaatkan  hasil penelitian ini  sebagai bahan pembinaan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran agar lebih bermutu. (3) Penerapan model pembelajaran kombinasi Group Investigation, Problem Based Instruction dan Numbered Heads Together  ini dapat dikembangkan lebih lanjut sehingga penggunaan model pembelajaran kombinasi Group Investigation, Problem Based Instruction dan Numbered Heads Together  ini tidak berhenti akan tetapi tetap terus dikembangkan untuk peningkatan kualitas pembelajaran.